Bengkulu (Antara Bengkulu) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu akan membagikan bantuan siswa miskin sebagai kompensasi penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi pada September 2013.

"Beasiswa untuk siswa miskin yang tambahan, atau kompensasi penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi akan dibagikan September nanti," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu Syafrudin di Bengkulu, Selasa.

Ia mengatakan saat ini pemerintah masih mendata jumlah siswa penerima bantuan siswa miskin (BSM) yang merupakan kompensasi penaikan harga BBM bersubsidi.

Pendataan diperkirakan selesai pada akhir Agustus 2013, selanjutnya dibagikan kepada yang berhak menerima.

Untuk penerima BSM reguler, atau yang disalurkan pemerintah sebelum penaikan harga BBM bersubsidi untuk SD sebanyak 27 ribu siswa, SMP sebanyak 36 ribu orang dan SMA sebanyak 15 ribu orang.

"Tambahan penerima ini yang masih didata, kami harapkan segera tuntas pada bulan ini sehingga bantuan dapat disalurkan," katanya.

Syafruddin menambahkan jumlah dana yang diterima siswa miskin kompensasi BBM bersubsidi meningkat dari BSM reguler.

Untuk tingkat SD, dana BSM yang diterima naik dari Rp360 ribu menjadi Rp460 ribu per siswa, SMP dari Rp500 ribu menjadi Rp700 ribu per orang, sedangkan tingkat SMA naik dari Rp700 ribu menjadi Rp1 juta per siswa.

Sementara BSM reguler atau data yang disalurkan sebelum penaikan harga BBM, sudah disalurkan Kantor Pos di Bengkulu.

Untuk tingkat SD, penyaluran tahap kedua sebanyak 7.048 orang siswa di tujuh kabupaten dan kota dengan jumlah dana Rp2,5 miliar.

"Untuk wilayah Bengkulu ada tujuh kabupaten dan kota yang menjadi sasaran penyaluran, sedangkan tiga kabupaten lainnya menjadi tanggungjawab Kantor Pos Rejanglebong," katanya. (Antara)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013