Harga sawit di Mukomuko turun capai Rp1.300/kilogram

Harga pembelian Tandan Buah Segar (TBS) sawit oleh sebagian pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, turun drastis hingga mencapai Rp1.300 per kilogram, Senin, karena diduga faktor penghentian ekspor minyak mentah kelapa sawit atau CPO oleh pemerintah.

"Harga TBS hari ini turun Rp130- Rp1.300/kg dibanding dengan dua hari yang lalu. Mudah-mudahan harga sawit kembali naik," kata  Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto, dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.

Hal itu, dikatakannya,  setelah menerima data perkembangan harga tandan buah segar kelapa sawit sejak beberapa hari ini dari sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini.

Ia menyatakan, meskipun harga sawit di daerah ini turun, tetapi harga sawit di mayoritas pabrik minyak kelapa sawit masih di atas Rp1.650 per kg.

Saat ini harga tertinggi tandan buah segar kelapa sawit di pabrik di daerah ini sebesar Rp 2.160 per kilogram dan harga terendah Rp1.650 per kg.

Harga sawit di PT Sapta turun dari sebesar Rp 2.950 per kg menjadi Rp1.650 per kg, harga sawit di PT KSM turun dari sebesar Rp 3.140 per kg menjadi Rp2.090 per kg, harga sawit di PT MMIL turun dari sebesar Rp 3.090 per kg menjadi Rp2.090 per kg.

PT Sentosa Sejahtera Sejati turun dari sebesar Rp3.080 per kg menjadi Rp2.030 per kg, harga sawit di PT Surya Andalan Primatama turun dari sebesar Rp3.130 per kg menjadi Rp2.030 per kg, harga sawit di PT Karya Agro Sawitindo turun dari sebesar Rp3.070 per kg menjadi Rp2.070 per kg.

Lalu harga sawit di PT Daria Dharma Pratama turun dari sebesar Rp3.090 per kg menjadi Rp2.090 per kg, harga sawit di di PT Bumi Mentari Karya turun dari sebesar Rp3.080 per kg menjadi Rp1.780 per kg.

Harga sawit di PT Gajah Sakti Sawit turun dari sebesar Rp3.160 per kg menjadi Rp2.160 per kg, harga sawit di PT Usaha Sawit Mandiri turun dari sebesar Rp3.070 per kg menjadi Rp1.770 per kg.

Sudianto menyatakan harapannya agar harga pembelian TBS kelapa sawit oleh seluruh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini kembali mengalami peningkatan agar kesejahteraan petani sawit setempat semakin baik.