Polres Rejanglebong giatkan penyuluhan Kambtimas

Rejanglebong (Antara) - Kepolisian Resor Rejanglebong, Bengkulu, saat ini tengah menggiatkan program penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di daerah itu.

"Kegiatan penyuluhan ini dilakukan dalam 15 kecamatan di Kabupaten Rejanglebong, dengan materi penyuluhan masalah kamtibmas yang meliputi pencegahan kenakalan remaja, antisipasi tindak kejahatan serta penyuluhan anti narkoba," kata Kasat Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polres Rejanglebong, AKP Nur Da'i di Rejanglebong, Jumat.

Kegiatan penyuluhan itu kata dia, merupakan kerjasama antara Polres Rejanglebong dengan Pemkab setempat dengan melibatkan peserta dari kepala rumah tangga juga kalangan anak sekolah dan remaja.

kegiatan penyuluhan kamtibmas itu sendiri bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada warga pentingnya menjaga dan menciptakan kamtibmas di wilayahnya masing-masing, selain itu penyuluhan tersebut juga memberikan pemahaman kepada para orang tua untuk memerhatikan pergaulan anak-anaknya agar tidak terjerumus kepada perbuatan negatif seperti penggunaan narkoba, meminum minuman keras dan sebagainya.

Jika kalangan anak-anak dan remaja telah terpengaruh kepada penggunaan narkoba dan minuman keras tambah dia, dikhawatirkan nantinya akan menggiring mereka kepada perbuatan melanggar hukum seperti terlibat tindakan kriminal maupun tindakan melanggar hukum lainnya dan tidak kalah lagi pengguna narkoba maupun minuman keras akan mempengaruhi kesehatan serta mental pemakainya.

Program penyuluhan kamtibmas di daerah itu sendiri kata dia, saat ini sudah dilaksanakan pada dua kecamatan dari 15 kecamatan di Rejanglebong yakni Kecamatan Sindang Kelingi dan Kecamatan Padang Ulak Tanding dan selanjutnya akan dilaksanakan di kecamatan lainnya serta di sejumlah sekolah yang ada di daerah itu.

Untuk itu dia berharap dengan adanya penyuluhan ini nantinya selain dapat menjalin dan memperat kemitraan antara polisi dan masyarakat, kemudian dapat menciptakan situasi kamtibmas juga mencegah terjadinya peredaran dan penyalahgunaan narkoba serta penyakit masyarakat lainnya.***1***