Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan memberikan bantuan sapi kurban untuk 15 desa dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di daerah itu.

"Sebanyak 15 desa yang menerima bantuan masing-masing satu ekor sapi kurban itu yang jumlah penduduk miskinnya paling banyak," kata Kabag Kesra Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Ansari, saat ditanya nama desa dan kriteria pemberian bantuan sapi kurban untuk desa tersebut, di Mukomuko, Selasa.

Namun, katanya, tidak seluruh masjid di desa tersebut yang diberikan bantuan sapi kurban tetapi khusus masjid yang tidak ada hewan untuk dikurbankan.

Karena, katanya, bantuan sapi kurban yang berasal dari sumbangan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) pemerintah setempat itu terbatas sebanyak 15 ekor sapi sehingga pembagiannya satu sapi satu desa dan di desa itu hanya satu Masjid yang menerimanya.

Dikatakannya, pada Idul Adha tahun sebelumnya pun begitu, bantuan sebanyak 15 ekor sapi untuk satu desa dan satu Masjid di desa tersebut.

Ia berharap, bantuan sapi kurban tersebut bermanfaat bagi masyarakat miskin di 15 desa di daerah itu. Dan masyarakat dapat merasakan makan daging saat Idul Adha.

"Kalau juknis pembagiannya kami serahkan sepenuhnya ke pengurus Masjid di desa tersebut. Yang terpenting pembagian daging tersebut tepat sasaran untuk masyarakat miskin," ujarnya.

Ia menyebutkan, sebanyak 15 desa yang menerima bantuan sapi kurban itu, yakni Desa Tanjung Alai Kecamatan Lubuk Pinang, Desa Resno Kecamatan V Koto, Desa Serami Baru Kecamatan Malin Deman.

Kemudian, Desa Air Berau Kecamatan Pondok Suguh, Desa Lubuk Sanai Dua Kecamatan XIV Koto, Desa Maju Makmur Kecamatan Penarik, Desa Berangan Mulya Kecamatan Teramang Jaya, Desa Pasar Sebelah Kecamatan Kota Mukomuko, 

Lalu, Desa Rami Mulya Kecamatan Air Rami, Desa Talang Kuning Kecamatan Teras Terunjam, Desa Surian Bungkal Kecamatan Selagan Raya, Desa Tanjung Medan Kecamatan  Ipuh, Desa Sari Makmur Kecamatan Air Dikit, Desa Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai, Desa Tirta Makmur Kecamatan Air Manjuto.***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014