Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan dana bagi hasil (DBH) sawit yang diterima daerah itu dari pemerintah pusat sebesar Rp5 miliar akan digunakan untuk peningkatan jalan.
Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong Rector Vande Armada di Rejang Lebong, Senin, mengatakan DBH sawit yang diterima Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023 ini baru akan direalisasikan pada awal tahun 2024.
"DBH sawit yang diterima Kabupaten Rejang Lebong ini akan kita gunakan untuk membangun jalan tahun 2024, khususnya di kawasan Lembak yang menjadi daerah-daerah penghasil sawit di Kabupaten Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan DBH sawit yang diterima daerah itu merupakan bagian dari dana alokasi khusus (DAK) fisik yang akan diterima oleh Dinas PUPR Kabupaten Rejang Lebong tahun depan dengan totalnya lebih dari Rp20 miliar.
DAK fisik yang akan diterima daerah itu tahun 2024 nanti, kata dia, untuk bidang bina marga dan bidang sumber daya air (SDA), untuk bidang bina marga jumlahnya mencapai Rp11 miliar dan bidang sumber daya air akan mendapat Rp4 miliar lebih.
Menurut dia, DAK bidang bina marga 2024 salah satunya akan digunakan untuk melanjutkan kegiatan peningkatan Jalan Lubuk Kembang-Pinggir Kuning-Talang Gambir hingga ke Pagar Gunung yang telah dimulai tahun 2023.
Sedangkan untuk bidang SDA akan digunakan pihaknya dalam kegiatan pembangunan atau perbaikan irigasi di lima titik tersebar dalam beberapa kecamatan.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong Zulkarnain mengaku sangat bersyukur karena daerah itu pada tahun 2023 ini akan menerima DBH sawit dari pemerintah pusat sebesar Rp5 miliar, kendati luasan perkebunan sawit di Rejang Lebong tidak banyak.
Dikatakan dia, DBH sawit yang diterima daerah itu akan 80 persen peruntukannya untuk kegiatan fisik seperti pembangunan jalan usaha tani atau JUT dan lainnya, sedangkan 20 persen lagi untuk kegiatan non fisik.
Adapun daerah penghasil sawit di Kabupaten Rejang Lebong ini berupa perkebunan rakyat yang banyak dijumpai dalam kecamatan di wilayah Lembak yaitu Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kecamatan Sindang Beliti Ilir, Kecamatan Kota Padang, Binduriang dan Kecamatan Sindang Kelingi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong Rector Vande Armada di Rejang Lebong, Senin, mengatakan DBH sawit yang diterima Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023 ini baru akan direalisasikan pada awal tahun 2024.
"DBH sawit yang diterima Kabupaten Rejang Lebong ini akan kita gunakan untuk membangun jalan tahun 2024, khususnya di kawasan Lembak yang menjadi daerah-daerah penghasil sawit di Kabupaten Rejang Lebong," kata dia.
Dia menjelaskan DBH sawit yang diterima daerah itu merupakan bagian dari dana alokasi khusus (DAK) fisik yang akan diterima oleh Dinas PUPR Kabupaten Rejang Lebong tahun depan dengan totalnya lebih dari Rp20 miliar.
DAK fisik yang akan diterima daerah itu tahun 2024 nanti, kata dia, untuk bidang bina marga dan bidang sumber daya air (SDA), untuk bidang bina marga jumlahnya mencapai Rp11 miliar dan bidang sumber daya air akan mendapat Rp4 miliar lebih.
Menurut dia, DAK bidang bina marga 2024 salah satunya akan digunakan untuk melanjutkan kegiatan peningkatan Jalan Lubuk Kembang-Pinggir Kuning-Talang Gambir hingga ke Pagar Gunung yang telah dimulai tahun 2023.
Sedangkan untuk bidang SDA akan digunakan pihaknya dalam kegiatan pembangunan atau perbaikan irigasi di lima titik tersebar dalam beberapa kecamatan.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong Zulkarnain mengaku sangat bersyukur karena daerah itu pada tahun 2023 ini akan menerima DBH sawit dari pemerintah pusat sebesar Rp5 miliar, kendati luasan perkebunan sawit di Rejang Lebong tidak banyak.
Dikatakan dia, DBH sawit yang diterima daerah itu akan 80 persen peruntukannya untuk kegiatan fisik seperti pembangunan jalan usaha tani atau JUT dan lainnya, sedangkan 20 persen lagi untuk kegiatan non fisik.
Adapun daerah penghasil sawit di Kabupaten Rejang Lebong ini berupa perkebunan rakyat yang banyak dijumpai dalam kecamatan di wilayah Lembak yaitu Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kecamatan Sindang Beliti Ilir, Kecamatan Kota Padang, Binduriang dan Kecamatan Sindang Kelingi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023