Dinas Pendidikan dam Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menggelar sosialisasi pelaksanaan Program Indonesia Pintar (PIP) kepada seluruh kepala sekolah tingkat SD dan SMP di daerah ini.
 
"Sosialisasi ini terkait pelaksanaan PIP. Kemudian masalah pemahaman peruntukan PIP, lalu pengelolaan PIP, kemudian pengawasan dan pemantauan PIP," kata Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar Disdikbud Kabupaten Mukomuko Ramon Hoski di Mukomuko, Kamis.
 
Dia menjelaskan, sosialisasi ini dengan tema "Koordinasi, Perencanaan, Supervisi, dan Evaluasi Layanan di Bidang SD dan SMP Program Indonesia Pintar" diikuti oleh para kepala sekolah dan operator di 140 SD dan 58 SMP.
 
Disdikbud Kabupaten Mukomuko melibatkan dua orang narasumber untuk memberikan sosialisasi tentang PIP kepada para kepsek dan operator sekolah.
 
Ia mengatakan, ada tiga materi sosialisasi PIP yang disampaikan oleh pemateri, yakni tentang masalah pemahaman peruntukan PIP, lalu pengelolaan PIP, kemudian pengawasan dan pemantauan masalah penerimaan PIP.
 
"Kepala sekolah harus tahu kuota kita berapa, silahkan mereka mengajukan usul mereka bisa melihat anak-anak di situ berhak atau tidak," ujarnya.
 
Setelah itu, katanya, nanti baru masuk ke masalah verifikasi dan sebagainya. Nanti seandainya dapat PIP dari pusat, maka pelaksanaannya harus dipantau, uangnya ke mana, peruntukannya mana, harus dipantau dari sekolah.
 
"Azas manfaat untuk pendidikan yang penting, terakhir nanti harus ada pengawasan dan aktivasi, misalnya tahun ini mereka dapat tahun depan belum tentu dapat, bisa jadi ekonomi keluarga mereka membaik atau mereka dapat lagi tentu nanti harus ada verifikasi," ujarnya.
 
Ia menjelaskan, PIP merupakan bantuan berupa uang tunai, perluasan akses dan kesempatan yang diberikan kepada peserta didik yang berasal dari keluarga miskin dan rentan miskin untuk membiayai pendidikan.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024