Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 25.629 anak, atau 66,01 persen dari target jumlah anak di daerah itu telah diberikan imunisasi polio.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Dhendi Novianto Saputra di Rejang Lebong Kamis mengatakan, pelaksanaan imunisasi polio di Kabupaten Rejang Lebong menyasar 38.826 anak yang tersebar pada 15 kecamatan.

"Untuk tahap I yang dilaksanakan pada tanggal 23 hingga 29 Juli kemarin capaiannya sudah 66,01 persen atau 25.629 anak dari target sebanyak 38.826 anak," katanya.

Dia menjelaskan, capaian imunisasi di Kabupaten Rejang Lebong tersebut, untuk se-Provinsi Bengkulu berada di peringkat empat setelah Bengkulu Tengah sebesar 76,64 persen, kemudian Seluma 69,78 persen, dan Kabupaten Mukomuko 66,91 persen

Target minimal imunisasi polio yang sudah ditentukan pemerintah pusat yakni sebesar 95 persen.

Pihaknya akan mengoptimalkan pelaksanaan imunisasi tahap kedua yang akan dilaksanakan pada 6-12 Agustus mendatang, di mana masih ada 13.197 anak yang belum diberikan imunisasi polio.

"Kita upayakan untuk tahap kedua nanti bisa di atas 95 persen. Karena setelah tahap kedua ini akan dilakukan sweeping door to door terhadap anak-anak yang belum diberikan imunisasi polio," katanya.

Menurut dia, kegiatan sweeping anak yang belum mengikuti imunisasi ini juga mereka lakukan dengan cara mendatangi sekolah-sekolah, selain kegiatan imunisasi di Posyandu dalam 156 desa/kelurahan, kemudian di Puskesmas dan RSUD Rejang Lebong.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Rejang Lebong melaksanakan peluncuran PIN polio tingkat Kabupaten Rejang Lebong yang dilaksanakan serentak 23-29 Juli 2024 dalam cakupan 21 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan.

Adapun sasaran pemberian imunisasi polio itu sendiri adalah seluruh anak berusia 0 hingga 7 tahun 11 bulan 29 hari tanpa melihat status imunisasi sebelumnya.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024