Pemkab Mukomuko bantu korban pohon tumbang

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Sosial memberikan bantuan berupa sandang dan sembako kepada warga yang rumahnya rusak parah akibat tertimpa pohon kelapa sawit yang tumbang di Desa Sinar Jaya, Kecamatan Air Manjuto.

 

"Bantuan sandang meliputi material bangunan untuk membangun rumah yang rusak dan permakanan. Bantuan ini diserahkan oleh Plt Kadis Sosial Mukomuko kepada korban," kata Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinsos Mukomuko Zoni Fourwanda saat dihubungi dari Mukomuko, Sabtu.

 

Rumah milik Suherman (37) warga Desa Sinar Jaya, Kecamatan Air Manjuto rusak parah tertimpa pohon kelapa sawit yang tumbang akibat hujan lebat, petir, dan angin kencang melanda wilayah ini, Jumat (27/9) malam.

 

Ia mengatakan, bantuan sosial dari pemerintah daerah tersebut langsung diterima oleh Suherman warga yang menjadi korban yang rumahnya rusak akibat tertimpa pohon.

Ia berharap, bantuan sosial tersebut dapat sedikit meringankan beban ekonomi warga yang rumahnya rusak akibat tertimpa pohon tumbang di wilayah ini.

 

"Pemerintah daerah selain memberikan bantuan sandang dan sembako serta bantuan seragam sekolah serta perlengkapan sekolah untuk anak korban ini," ujarnya pula.

Setelah ini, ia berharap, warga di wilayah ini secara swadaya dan bergotong royong untuk membangun rumah warga yang rusak akibat tertimpa pohon roboh ini.

 

"Pemerintah daerah sudah memberikan bantuan material bangunan, diharapkan warga swadaya membangun rumah warga yang rusak ini," ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi mengatakan, kronologis kejadian pada hari Jumat (27/9) sekira pukul 17.30 WIB terjadi hujan lebat, petir dan angin kencang.

 

Ia mengatakan, tidak lama setelah itu terjadi pohon tumbang yang menimpa rumah warga di wilayah Desa Sinar Jaya.

 

Kemudian, Bhabinktibmas mendatangi tempat kejadian peristiwa (TKP) rumah rusak tertimpa pohon tumbang, lalu warga membersihkan pohon sawit tersebut.

 

Akibat kejadian itu, warga mengalami kerugian materi lebih kurang Rp5 juta karena selain rumah rusak dan sepeda motor.