Bengkulu (Antara) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu memperingatkan masyarakat dan nelayan untuk mewaspadai ketinggian gelombang mencapai lima meter di perairan Bengkulu hingga Pulau Enggano.

Ketinggian gelombang mencapai lima meter bisa berbahaya bagi kapal nelayan kecil, kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Bengkulu, Sudiyanto di Bengkulu, Senin.

Ia mengatakan peringatan dini cuaca buruk dengan ketinggian gelombang mencapai lima meter tersebut berlangsung hingga Selasa (31/5).

Informasi tentang kondisi cuaca di perairan Bengkulu, Pulau Enggano dan wilayah Samudera Hindia tersebut telah diteruskan kepada masyarakat, terutama nelayan dan para pengguna jasa transportasi laut dan udara.

"Kami sampaikan kondisi cuaca terkini ke para nelayan dan pengguna jasa transportasi laut dan udara menuju Pulau Enggano," ucapnya.

Sudiyanto menambahkan, informasi terkini kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Bengkulu dapat diakses masyarakat di Tempat Pelelangan Ikan di Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu.

Sedangkan informasi untuk jasa transportasi laut disampaikan ke pihak Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) serta pihak Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo).

Pelayaran ke Pulau Enggano dilayani kapal feri dari ASDP dan kapal perintis dari Kementerian Perhubungan. Jadwal kapal feri sebanyak dua kali pelayaran dalam sepekan, sedangkan kapal perintis berlayar sekali dalam sepuluh hari.

Sementara pantauan di Pantai Pasar Bengkulu, sejumlah nelayan memilih beristirahat dan menunda melaut sebab gelombang tinggi membahayakan keselamatan jiwa mereka.

"Kalau dipaksakan berbahaya karena kapal bisa terbalik kalau gelombang sampai lima meter," kata Refliansyah, nelayan setempat. ***3***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016