Rejang Lebong (Antara) - Pengurus Politeknik Raflesia Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini menyiapkan dua program studi baru untuk mendukung dunia pendidikan di daerah itu.
Direktur Politeknik (Poltek) Raflesia, Suryadarminta di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan, dua program studi (prodi) baru tersebut ialah program studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi.
"Saat ini kami sedang mempersiapkan dua prodi baru, guna mendukung empat prodi yang sudah ada terlebih dahulu. Kedua prodi yang disiapkan ini ialah Tekhnik Informatika dan Prodi Sistem Informasi," katanya.
Dijelaskannya, dua program studi baru yang telah disiapkan tidaklah mudah, mengingat pendiriannya harus melalui berbagai persyaratan diantaranya adalah akreditasi dari empat program studi yang ada saat ini minimal B semua. Sedangkan dari empat program studi Poltek Raflesia baru satu yang terakreditasi B.
Persyaratan lainnya ialah setiap program studi yang baru akan dikeluarkan itu minimal memiliki lima orang tenaga dosen yang sudah menempuh pendidikan magister atau S2.
Untuk itu pihaknya saat ini masih menyiapkan sejumlah persyaratan ini salah satunya ialah dengan mengusulkan penilaian akreditasi kepada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).
Prodi yang dimiliki Poltek Raflesia saat ini sudah ada empat prod, yaitu teknik mesin dengan akreditasi B, kemudian tiga prodi lainnya masih terakreditasi C meliputi program studi teknik sipil, akuntansi dan tekhnik elektro.
Sementara itu, untuk ketersediaan dosen S2 hingga saat ini baru ada tiga orang dari 10 orang yang dibutuhkan. Jumlah yang dibutuhkan ini diperkirakan akan dapat terpenuhi jika prodi baru ini sudah terealisasi.
Untuk itu dia berharap program pembukaan program studi baru serta peningkatan akreditasi Poltek Raflesia tersebut dapat terpenuhi dalam waktu dekat sehingga pada tahun ajaran 2017/2018 sudah bisa menerima mahasiswa baru.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
Direktur Politeknik (Poltek) Raflesia, Suryadarminta di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan, dua program studi (prodi) baru tersebut ialah program studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi.
"Saat ini kami sedang mempersiapkan dua prodi baru, guna mendukung empat prodi yang sudah ada terlebih dahulu. Kedua prodi yang disiapkan ini ialah Tekhnik Informatika dan Prodi Sistem Informasi," katanya.
Dijelaskannya, dua program studi baru yang telah disiapkan tidaklah mudah, mengingat pendiriannya harus melalui berbagai persyaratan diantaranya adalah akreditasi dari empat program studi yang ada saat ini minimal B semua. Sedangkan dari empat program studi Poltek Raflesia baru satu yang terakreditasi B.
Persyaratan lainnya ialah setiap program studi yang baru akan dikeluarkan itu minimal memiliki lima orang tenaga dosen yang sudah menempuh pendidikan magister atau S2.
Untuk itu pihaknya saat ini masih menyiapkan sejumlah persyaratan ini salah satunya ialah dengan mengusulkan penilaian akreditasi kepada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).
Prodi yang dimiliki Poltek Raflesia saat ini sudah ada empat prod, yaitu teknik mesin dengan akreditasi B, kemudian tiga prodi lainnya masih terakreditasi C meliputi program studi teknik sipil, akuntansi dan tekhnik elektro.
Sementara itu, untuk ketersediaan dosen S2 hingga saat ini baru ada tiga orang dari 10 orang yang dibutuhkan. Jumlah yang dibutuhkan ini diperkirakan akan dapat terpenuhi jika prodi baru ini sudah terealisasi.
Untuk itu dia berharap program pembukaan program studi baru serta peningkatan akreditasi Poltek Raflesia tersebut dapat terpenuhi dalam waktu dekat sehingga pada tahun ajaran 2017/2018 sudah bisa menerima mahasiswa baru.***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017