Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pelajar SMA Negeri 4 Kota Bengkulu Auziah Umi Detra yang dinyatakan hilang sejak Kamis lalu akhirnya ditemukan namun kondisinya sudah tak bernyawa lagi, korban diduga dibunuh kekasihnya.
"Korban ditemukan di kawasan Teluk Sepang Kota Bengkulu. Untuk tersangka sudah diamankan, juga merupakan seorang pelajar," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda, Kombes Pol Pudyo Haryono di Bengkulu, Rabu.
Tersangka berinisial MS masih berumur 17, MS sebelumnya telah diamankan terlebih dahulu dari pengembangan penyelidikan dari laporan keluarga korban yang menyatakan anak mereka tak kembali kerumah dan tanpa kabar.
Dari hasil pengusutan atas laporan keluarga Auziah ini, kepolisian mencurigai beberapa orang yang memiliki motif, termasuk pacar korban.
Dengan adanya pengakuan dari tersangka, korban akhirnya berhasil ditemukan. Auziah dibunuh di lokasi tempat penemuan jasadnya di kawasan Pantai Teluk Sepang.
Saat penemuan, korban dikenali dengan ciri pakaian yang dipakainya pada hari terakhir sebelum dinyatakan hilang oleh keluarga, yakni menggunakan atasan batik dan bawahan celana olahraga.
"Kepolisian terus mengembangkan apa motif pembunuhan ini, kita masih menunggu hasil autopsi. Mengenai apakah ada tersangka lain itu masih dikembangkan," ucapnya.
Pasca ditemukan, jenazah korban terlebih dahulu dibawa ke Rumah Sakit M Yunus untuk proses autopsi sebelum diserahkan ke keluarga dan dimakamkan.
Keluarga yang datang ke ruang jenazah rumah sakit tidak dapat menahan kesedihan mereka melihat korban meninggal akibat tindakan kejam dari tersangka.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Korban ditemukan di kawasan Teluk Sepang Kota Bengkulu. Untuk tersangka sudah diamankan, juga merupakan seorang pelajar," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda, Kombes Pol Pudyo Haryono di Bengkulu, Rabu.
Tersangka berinisial MS masih berumur 17, MS sebelumnya telah diamankan terlebih dahulu dari pengembangan penyelidikan dari laporan keluarga korban yang menyatakan anak mereka tak kembali kerumah dan tanpa kabar.
Dari hasil pengusutan atas laporan keluarga Auziah ini, kepolisian mencurigai beberapa orang yang memiliki motif, termasuk pacar korban.
Dengan adanya pengakuan dari tersangka, korban akhirnya berhasil ditemukan. Auziah dibunuh di lokasi tempat penemuan jasadnya di kawasan Pantai Teluk Sepang.
Saat penemuan, korban dikenali dengan ciri pakaian yang dipakainya pada hari terakhir sebelum dinyatakan hilang oleh keluarga, yakni menggunakan atasan batik dan bawahan celana olahraga.
"Kepolisian terus mengembangkan apa motif pembunuhan ini, kita masih menunggu hasil autopsi. Mengenai apakah ada tersangka lain itu masih dikembangkan," ucapnya.
Pasca ditemukan, jenazah korban terlebih dahulu dibawa ke Rumah Sakit M Yunus untuk proses autopsi sebelum diserahkan ke keluarga dan dimakamkan.
Keluarga yang datang ke ruang jenazah rumah sakit tidak dapat menahan kesedihan mereka melihat korban meninggal akibat tindakan kejam dari tersangka.***2***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018