Tabanan (Antara Bengkulu) - Umat Hindu memadati Pura Ulun Danu di tengah Danau Beratan, Bedugul, Bali, Minggu, untuk melaksanakan ritual Melasti atau penyucian benda-benda sakral menjelang Hari Raya Nyepi.
Ratusan pemeluk Hindu dari Banjar Juwuk Legi, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, itu memadati pura yang menjadi objek wisata internasional tersebut sejak pagi.
Akibat konsentrasi massa di kawasan Bedugul itu jalur lalu lintas yang menghubungkan Denpasar dengan Singaraja, Kabupaten Buleleng, macet total.
Diperkirakan kepadatan umat Hindu di Pura Ulundanu itu akan berlangsung hingga Senin (11/3) atau sehari menjelang Tahun Baru Saka 1935 yang diperingati sebagai Hari Raya Nyepi, Selasa (12/3).
Umat Hindu yang melaksanakan ritual Melasti itu datang bergilir sesuai dengan banjar atau dusun adat masing-masing yang ada di Kabupaten Tabanan.
Umat Hindu mendatangi Pura Hindu dengan membawa berbagai jenis sesajian. Mereka berjalan beriringan dengan diiringi musik gamelan.
Sementara itu, ritual Tawur Kesanga di Pura Ulundanu dijadwalkan digelar pada Senin (11/3). Pada ritual itu akan hadir sejumlah pejabat dari Pemprov Bali dan Pemkab Tabanan.
Setelah ritual Tawur Kesanga, pada sore harinya akan digelar ritual Pengerupukan yang biasanya diisi dengan parade ogoh-ogoh atau boneka raksasa yang dilambangkan sebagai makhluk jahat yang harus diperangi. (ANT)
Umat Hindu padati danau beratan
Minggu, 10 Maret 2013 16:20 WIB 3679