Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menyumbang angka kemenangan kedua untuk Skuad Garuda sehingga kini unggul sementara 2-0 atas China pada laga final Piala Thomas yang berlangsung Minggu malam WIB.
Bertempat di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Fajar/Rian yang kini menempati peringkat ketujuh dunia itu menumbangkan pasangan baru He Ji Ting/Zhou Hao Dong dalam dua gim langsung 21-12, 21-19 dengan durasi 43 menit.
Pertarungan sengit di antara kedua pasangan itu sudah terjadi sejak gim pertama. Fajar/Rian dan He/Zhou berebut angka dan saling mengungguli satu sama lain.
He/Zhou kerap memimpin di poin-poin awal, namun dominasi mereka hanya berlangsung hingga kedudukan imbang 8-8. Selepas itu, Fajar/Rian berbalik unggul. Mereka mencuri enam poin tanpa balas dan terus menambah angka hingga memenangi gim pertama dengan skor awal 21-12.
Masuk gim kedua, pasangan anyar China itu lagi-lagi memimpin di poin-poin awal. Namun Fajar/Rian mampu mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 7-7.
Kemudian, pertarungan menjadi sengit. Kedua pasangan itu saling berbagi poin-poin berikutnya, bergantian memimpin pertandingan.
Akan tetapi, setelah mereka sama-sama menyentuh angka 16-16, He/Zhou gagal mengembalikan bola-bola dari Fajar/Rian, sehingga poin-poin berikutnya menjadi milik wakil Garuda, yang kemudian memenangkan laga dengan skor penutup 21-19.
Dengan hasil tersebut, maka kedudukan Indonesia saat ini memimpin sementara 2-0 atas China.
Sebelumnya pada partai pembuka, pemain tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting juga menyumbang angka kemenangan usai menaklukkan Lu Guang Zu dalam tiga gim 18-21, 21-14, 21-16.
Setelah Fajar/Rian, masih ada tiga wakil lainnya yang akan membela Tim Merah Putih pada laga final Piala Thomas kontra China, yakni tunggal putra Jonatan Christie yang akan bertarung melawan Li Shi Feng.
Kemudian, ganda putra paling anyar Kevin Sanjaya Sukamuljo/Daniel Marthin akan berjumpa dengan Liu Cheng/Wang Yi Lyu.
Selanjutnya di partai terakhir, tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito akan menantang Weng Hong Yang.