Tim Indonesia Rally 2021 yang terdiri dari anggota Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) membagikan bantuan sosial berupa beras kepada keluarga warga miskin yang terdampak COVID-19 di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
"Tim Indonesia Rally 2021 melakukan kegiatan pembagian tiga ton beras kepada masyarakat sekitar khususnya yang terdampak COVID-19," kata Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Irjen Pol Teddy Minahasa di Mukomuko. Senin.
Ia mengatakan hal itu saat menyampaikan sambutan pada acara pembagian bantuan beras kepada keluarga warga yang terdampak COVID-19 di Kabupaten Mukomuko.
Kedatangan Tim Indonesia Rally 2021 disambut oleh Bupati Mukomuko Sapuan, Wabup Mukomuko Wasri, Ketua DPRD Ali Saftaini dan forum koordinasi pimpinan daerah.
HDCI melakukan kegiatan touring "Indonesia Rally 2021" etape ke-3 yang start dari Bandar Lampung pada tanggal 16 Oktober 2021.
Kegiatan Indonesia Rally ini merupakan kegiatan touring yang diselenggarakan oleh HDCI secara rutin setiap tahun sejak tahun 2015 dalam rangka turut serta membantu program pemerintah khususnya sebagai upaya memperkenalkan tujuan dan tempat wisata yang ada di Indonesia, sekaligus ikut serta membantu peningkatan UMKM di wilayah tersebut.
Sementara itu kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 30 motor atau sekitar 40 peserta dengan tambahan Crew Backup dan mobil storing dan mekanik serta didukung oleh pengurus HDCI daerah yang dilalui tim secara estafet.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Nurbaiti mengatakan sebanyak tiga ton beras ini akan dibagikan kepada sebanyak 600 keluarga warga miskin yang terdampak COVID-19 di sejumlah wilayahnya.
Pemerintah setempat menetapkan mayoritas warga miskin yang berada sepanjang pesisir pantai di daerah ini yang menerima bantuan beras dari HDCI ini.
Kemudian bantuan beras dari HDCI ini untuk warga di wilayah yang rawan banjir di Kecamatan Selagan Raya.
"Kita memberikan bantuan beras ini selain kepada warga miskin yang terdampak COVID-19 dan yang berada di wilayah yang rawan bencana alam banjir," ujarnya pula.
