Universitas Bengkulu laksanakan perkuliahan tatap muka awal 2022

Kota Bengkulu (ANTARA) - Universitas Bengkulu (Unib) melaksanakan perkuliahan tatap muka pada awal semester baru atau awal 2022 dengan syarat 70 persen mahasiswa telah mengikuti vaksinasi dosis  kedua untuk setiap program studi (prodi).

Rektor Unib Retno Agustina Ekaputri menyebutkan saat ini pihaknya terus menggelar dan mempercepat vaksinasi bagi mahasiswa Unib agar perkuliahan tatap muka segera dilakukan.

"Persiapan perkuliahan tatap muka akan dilakukan dengan tatap muka dengan syarat 70 persen mahasiswa harus sudah mengikuti vaksinasi kedua," kata Retno di Bengkulu, Rabu.

Ia menambahkan bahwa mahasiswa yang belum mengikuti vaksinasi pertama dan kedua maka dilarang untuk mengikuti perkuliahan secara luring.

Saat ini mahasiswa di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) telah mencapai 100 persen yang telah menerima vaksinasi dosis pertama dan kedua.

Kemudian di Fakultas Pertanian ada beberapa prodi yang mahasiswa telah divaksin serta beberapa fakultas yang mahasiswa telah divaksinasi di atas 30 persen.

Lanjut Retno, jika di satu prodi mahasiswa belum mencapai 70 persen yang mengikuti vaksinasi maka prodi tersebut tetap melaksanakan perkuliahan secara daring.

Oleh karena itu pihaknya hingga saat ini terus melakukan vaksinasi massal bagi mahasiswa secara terus-menerus hingga perkuliahan secara luring dimulai.

"Perkuliahan akan dimulai pada awal tahun depan dan selama dua bulan ini kami terus mendata dan mewajibkan mahasiswa untuk divaksinasi," ujarnya.

Kemudian untuk mahasiswa yang mengambil praktikum saat ini telah diwajibkan mengikuti perkuliahan secara luring atau tatap muka.

Retno mengatakan bahwa ada sekitar 15 ribu mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan secara tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan mewajibkan mahasiswa divaksin dosis kedua.

"Saya berharap agar seluruh mahasiswa ikut bertanggung jawab dan menyukseskan perkuliahan secara tatap muka dengan melakukan vaksinasi," harapnya.

Sebelum melakukan perkuliahan, pihaknya akan melaksanakan wisuda secara luring pada Desember 2021 dengan syarat mahasiswa harus telah divaksinasi dosis kedua.