London (ANTARA) - Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak pada Selasa (5/7) menyatakan mundur karena ia merasa "kita tidak bisa terus seperti ini".
"Masyarakat punya hak untuk mengharapkan pemerintahan dijalankan dengan benar, kompeten, dan serius. Saya menyadari bahwa ini mungkin posisi terakhir saya sebagai menteri," tulisnya di Twitter.
"Tapi saya yakin standar ini patut diperjuangkan dan karena itulah saya mengundurkan diri," kata Sunak.
Dalam surat pengunduran diri yang diajukannya kepada perdana menteri, yang juga diunggah di akunnya di Twitter, Sunak merujuk pada "tantangan-tantangan berat" yang sedang dihadapi Inggris.
Ia menambahkan bahwa rakyat "siap untuk mendengar kebenaran".
"Saat mempersiapkan pidato bersama yang kami usulkan soal ekonomi pekan depan, sudah menjadi jelas bagi saya bahwa pendekatan-pendekatan kami sangat berbeda," kata Sunak.
Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Selasa (5/7), menunjuk Nadhim Zahawi sebagai menteri keuangan untuk menggantikan Rishi Sunak, yang mengundurkan diri sebagai protes terhadap kepemimpinan Johnson.
Zahawi (55 tahun) mewarisi ekonomi Inggris yang kemungkinan akan melambat secara tajam atau bahkan terjerumus ke dalam resesi.
Ia juga akan segera menghadapi tekanan agar berbuat lebih banyak untuk membantu masyarakat yang sedang kesulitan.
Tekanan juga akan dihadapinya untuk menurunkan pajak, yang sedang mengarah ke tingkat tertinggi dalam beberapa dasawarsa ini.
Zahawi sebelumnya menjabat sebagai menteri pendidikan. Posisinya itu sekarang diisi oleh Michelle Donelan, yang sebelumnya merupakan menteri muda pendidikan.
Setelah bertugas sebagai menteri muda bidang pendidikan dan bisnis, Zahawi ditunjuk sebagai menteri yang bertanggung jawab untuk peluncuran vaksin COVID-19 pada 2020.
Pada 2021, PM Johnson menariknya masuk ke kabinet untuk menjalankan kebijakan pendidikan.
Sumber: Reuters
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak mundur
Rishi Sunak mundur, PM Inggris tunjuk Nadhim Zahawi sebagai Menkeu yang baru
Rabu, 6 Juli 2022 10:03 WIB 1764