Madrid (Antara/AFP) - Real Madrid kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan Espanyol 3-0 pada Sabtu, meski mereka memainkan sebagian besar babak kedua dengan sepuluh pemain, dan kini unggul empat angka di puncak klasemen Liga Spanyol.
Cristiano Ronaldo kembali masuk tim inti setelah diistirahatkan ketika mereka kalah 0-2 dari Atletico Madrid di Piala Raja pada tengah pekan, dan ia menjadi aktor dari terciptanya gol pembukaan James Rodriguez pada menit ke-12.
Gareth Bale kemudian menggandakan keunggulan tuan rumah melalui tendangan bebas, namun laju mereka untuk mendulang tiga angka dengan mudah dipersulit ketika Fabio Coentrao diusir keluar lapangan saat babak kedua baru berlangsung delapan menit.
Walau demikian, Espanyol gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain mereka ketika Nacho menambahi gol ketiga 14 menit sebelum pertandingan usai, untuk memberi tekanan terhadap rival-rival Real, Barcelona dan Atletico, yang berhadapan satu sama lain di Camp Nou pada Minggu.
"Pengusiran itu merupakan keputusan yang tidak dapat dimengerti," keluh pelatih Real Carlo Ancelotti.
"Itu membuat pertandingan menjadi lebih sulit untuk kami, namun untungnya tim berada dalam kondisi mental yang bagus."
Ancelotti melakukan empat perubahan dari tim yang kalah 0-2 di Vicente Calderon pada Rabu, dan tidak pernah ada tanda bahaya nyata bagi juara Eropa itu seperti pada awal 2015 dengan tiga kekalahan, ketika mereka mendominasi dari awal sampai akhir pertandingan.
Karim Benzema tidak beruntung karena tidak mencetak gol pembuka, ketiak ia melepaskan tembakan yang mengarah ke luar gawang pada menit kesepuluh, namun tuan rumah hanya harus menanti dua menit lagi untuk membuka kemenangan berkat pergerakan permainan secara tim.
Bale mengubah arah permainan dari kanan ke kiri untuk memberi operan kepada Ronaldo, dan ia menyodorkan bola dengan sempurna untuk Rodriguez yang dituntaskan menjadi gol, untuk menjadi gol kesepuluhnya musim ini.
Bale kemudian merespon dengan baik kritik-kritik yang ditujukan kepada penampilannya saat Real kalah dari Valencia dan Atletico pada sepekan terakhir, melalui tendangan bebas brilian yang mengarah ke bagian dalam tiang gawang.
Pemain Wales itu berpeluang menambahi gol melalui sundulan kepala dari jarak dekat yang masih melambung di atas tiang gawang.
Bagaimanapun, kemenangan mulus menjadi semakin rumit untuk pasukan Ancelotti saat babak kedua berlangsung delapan menit, ketika Coentrao mendapatkan kartu merah langsung akibat pelanggarannya terhadap Jose Canas.
Ronaldo mendapat kartu kuning atas protes-protsnya terhawap wasit David Fernandez Borbalan, namun insiden itu terlihat memicu pemain Portugal untuk menampilkan permainan terbaiknya.
Pemain Terbaik Dunia itu melepaskan sepakan mendatar yang masih melebar dan kemudian tembakannya diblok pada akhir serangan super cepat yang melibatkan Bale dan Benzema.
Bale kemudian mendapat siulan dari para pendukung tuan rumah ketika ia gagal memaksimalkan peluang untuk mengunci tiga angka setelah berlari mengungguli pertahanan Espanyol, saat Ronaldo menanti untuk memasukkan bola ke gawang yang kosong.
Bagaimanapun, semua momen itu dapat dimaafkan beberapa saat kemudian ketika umpan silang Alvaro Arbeloa disambut pemain pengganti Nacho yang berada bebas di tiang belakang, untuk mencetak gol pertamanya untuk klub.
Di tempat lain, Valencia berbagi satu angka dengan tuan rumah Celta Vigo ketika Fabian Orellana menebus kegagalannya mencetak gol melalui penalti dengan membukukan gol pertama tim Galicia itu dari delapan pertandingan liga, untuk mengamankan satu angka.
Rodrigo membuat tim tamu unggul sebelum turun minum. Hasil imbang ini membuat "Los Che" unggul dua angka atas Sevilla yang menghuni peringkat keempat, namun tim Andalusia itu masih unggul dua pertandingan yang belum dimainkan atas pasukan Nuno Espirito Santo.
Malaga dan Villarreal masih tertahan di peringkat keenam dan ketujuh, setelah keduanya bermain imbang 1-1 di La Rosaleda.
Nordim Amrabat mengamankan satu angka bagi tuan rumah, setelah Jonathan dos Santos mencetak gol pembukaan bagi Villarreal.
