Bengkulu (ANTARA) - Angin-anginan, begitulah penggemar menggambarkan sosok kapten Manchester United, Harry Maguire. Eks skipper Leicester itu bahkan kerap dianggap sebagai biang sial hasil buruk performa klub berjuluk Si Setan Merah.
Performa baik yang tak kunjung stabil di jantung pertahanan, membuat pelatih Manchester United, Erik Ten Hag kerap mencadangkannya. Menjelang awal kompetisi Liga Inggris 2023/24, Maguire juga kehilangan ban kapten. Terlebih ia kerap jadi sasaran dianggap melakukan sejumlah blunder di sekitar area kotak terlarang sendiri.
Kini, Maguire dikabarkan akan dilego Manchester Merah. West Ham United yang mengamati sejak Juli 2023, tertarik meminang Maguire.
Dikabarkan Manchester United menyetujui mahar sebesar 30 juta poundstreling dari klub bermarkas di London, West Ham United. “Kesepakatan personal diperkirakan tidak ada masalah, tapi masih ada hal detail yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan kepindahan dari (Manchester) United,” tulis Sky Sports, Rabu (9/8) waktu setempat.
Maguire didatangkan ke Manchester United pada 2019 dari Leicester City dengan harga 80 juta poundsterling. Kala itu, MU harus bersaing dengan rival sekota mereka, Manchester City. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola ingin mendapatkan Maguire untuk menggantikan posisi Vincent Company yang pensiun.
Pada musim 2022/2023, peluang Maguire menjadi pembeda muncul saat Ten Hag memasangkannya dengan Lisandro Martinez. Sayangnya, sistem yang dibuat Ten Hag sempat berantakan di awal musim.
Dua laga Liga Premier Inggris mencatat Manchester United dipecundangi Brighton di Old Trafford dan saat melawat ke kandang Brentford, Gtech Community Stadium.
Kesempatan Maguire untuk membuktikan diri sebetulnya muncul ketika bek andalan Manchester United, Raphael Varane dan Martinez mengalami cedera pada akhir kompetisi.
Harry Maguire dilego Manchester United untuk buang sial?
Kamis, 10 Agustus 2023 4:54 WIB 17747