Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Kesehatan menyiagakan tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat selama libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
"Kalau kita secara normatif saja, kalau petugas kesehatan untuk posko-posko baik pengamanan dan pelayanan kita menunggu tim pemda," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustamo di Mukomuko, Selasa.
Ia mengatakan, tetapi di luar dari itu, sebanyak 17 puskesmas yang tersebar tetap disiagakan, minimal kawan-kawan yang piket di seluruh puskesmas di daerah ini harus ada.
Ia menambahkan, apalagi puskesmas yang berada di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah ini harus buka 24 jam untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan pengendara yang mudik dan balik Lebaran.
Terkait siapa saja petugas kesehatan yang harus piket baik di posko pengamanan dan pelayanan pada saat libur Lebaran tahun ini, katanya, itu berkaitan dengan teknis di lapangan.
Untuk pelaksanaan kegiatan pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat selama libur Lebaran di daerah ini, katanya, harus serentak dengan instansi terkait di daerah itu.
"Pelaksanaannya serentak, kalau sekarang ini kantor tidak libur sehingga orang ada semua," ujarnya.
Instansinya selain menyiagakan petugas kesehatan dan seluruh puskesmas yang ada di daerah ini, termasuk mobil ambulans. Kendaraan disiagakan di puskesmas dan pos pelayanan kesehatan.
Sementara itu, Kepolisian Resor Mukomuko, TNI, dan pemda tahun 2023 mendirikan posko pengamanan Lebaran Idul Fitri di Jalan Lintas Sumatera di daerah ini.
Ia mengatakan, dari lima posko yang disiapkan sebanyak dua posko pelayanan disiapkan di wilayah Kecamatan Kota Mukomuko dan Kecamatan Teramang Jaya.
Kemudian tiga posko pengamanan disiapkan di wilayah Kecamatan Air Rami yang berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Utara, Kecamatan Penarik, dan Kecamatan Lubuk Pinang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat.*
