“Bunga rafflesia tersebut ditemukan pada tanggal 17 Januari 2019 sekitar pukul 14.00 WIB oleh petani yang memiliki sawah di wilayah ini,” kata Kepala Desa Talang Baru Dahri Iskandar dalam keterangannya di Mukomuko, Senin.
Petani di wilayah ini, katanya, tidak hanya menemukan satu bunga rafflesia yang telah mekar, tetapi juga satu bunga rafflesia yang akan mekar dan enam bonggol bunga rafflesia.
Ia menyatakan, tidak hanya sekali ini saja warga setempat menemukan bunga rafflesia mekar di wilayah ini, warga di wilayah ini sebelumnya juga menemukan buang rafflesia mekar di kawasan hutan dekat desa ini.
Ia mengatakan, pihaknya berencana membuat pagar untuk mengamankan delapan bunga langka tersebut dari binatang buas dan manusia yang ingin merusak bunga tersebut.
Selain itu, ia mengusulkan, pembangunan satu ruas jalan untuk menjangkau lokasi penemuan bunga tersebut kepada anggota DPRD setempat.
Ia berharap, tahun ini ada anggaran untuk pembangunan jalan dengan spesifikasi rabat beton yang bersumber dari APBD setempat.
Ia menyatakan, pemerintah desa juga akan membuat peraturan desa (Perdes) untuk melindungi bunga tersebut. Sekaligus sanksi terhadap siapa saja yang sengaja merusaknya.