"Kami menerima informasi adanya warga hingga usai memancing di Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, saat ini Tim Rescue dan Tim ABK Kantor SAR Bengkulu langsung bergerak menuju lokasi untuk mencari korban," kata Kepala Kantor SAR Bengkulu Muslikun Sodik di Kota Bengkulu, Sabtu.
Ia menyebutkan untuk korban yang hilang tersebut yaitu Karsim (40), warga Desa Lubuk Mindai, Kabupaten Bengkulu Utara, pamit hendak memancing di Simpang Karang Pulau, Kabupaten Bengkulu Utara.
Untuk kronologi kejadian, kata dia, bermula ketika korban pada Jumat (22/11/2024) hendak pulang usai memancing dan tertimpa longsor di daerah sekitar lokasi memancing.
Muslikun menerangkan pada proses pencarian warga yang tenggelam di kawasan Kecamatan Ketahun tersebut, Basarnas Bengkulu menurunkan sejumlah personel dan berkoordinasi dengan anggota TNI, anggota kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Utara, dan masyarakat sekitar untuk membantu proses pencarian.
Selanjutnya pada proses pencarian terhadap korban, personel menggunakan sejumlah alat pendukung, seperti mobil penyelamatan D-Max pal navigasi, pal komunikasi, pal medis, pal mountaineering set, dan drone untuk melihat dari ketinggian.
Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Fatmawati Soekarno Bengkulu memprediksi musim hujan yang terjadi di wilayah tersebut diperkirakan hingga Februari 2025.