Jakarta (ANTARA) - Sergio Ramos diklaim tidak akan diberi jalan mudah untuk hengkang dari Real Madrid dan bergabung ke klub di Liga Super China, menurut sebuah laporan dari Spanyol yang dilansir Mirror daily pada Senin waktu setempat (27/5).
Menurut laporan surat kabar Spanyol, AS mengklaim bahwa Presiden Real Madrid Florentino Perez tidak akan membiarkan Ramos pergi "dengan mudah" setelah 14 musim membela klub ibu kota tersebut, tempat ia telah memenangi empat gelar La Liga dan empat Liga Champions.
Baca juga: Ramos ingin hengkang dari Real, Man United masih tertarik?
Baca juga: Tekad Hazard tinggalkan Chelsea semakin kuat, sudah beli rumah di Spanyol?
Bek berusia 33 tahun tersebut dilaporkan ingin bergabung dengan klub China secara gratis setelah musim ini tampil mengecewakan dan tanpa satu pun trofi.
Real Madrid disingkirkan dari Liga Champions oleh Ajax di babak 16 besar dan finis 19 poin di belakang juara bertahan La Liga, Barcelona.
Sebuah program TV Spanyol Jugones mengklaim bahwa Ramos, saudara lelaki sekaligus agennya Rene Ramos, pengacaranya Julio Senn dan Perez sudah mengadakan pertemuan, di mana bek tersebut mengungkapkan bahwa ia mendapat tawaran dari klub China yang namanya tidak disebutkan dan permintaan untuk diizinkan hengkang secara gratis.
Namun, Perez merespons dengan mengatakan: "Anda tidak bisa pergi! Madrid tidak bisa memberikan kapten mereka kepada klub lain."
Presiden dan Ramos dilaporkan memiliki hubungan yang tidak baik sejak kekalahan dari Ajax pada Maret. Keduanya diketahui bertengkar di ruang ganti setelah pertandingan.
Baca juga: Ramos kembali dapat kartu merah saat Real dibekuk Girona
Ramos ingin ke China, Presiden Real Madrid: "Anda Tidak Bisa Pergi"
Selasa, 28 Mei 2019 15:26 WIB 1221