Jakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus membantah kabar yang menyebutkan telah terjadi ledakan di sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin.
"Tidak ada ledakan di Jalan Juanda dekat Istiqlal. Hasil pemeriksaan Tim Gegana itu adalah tas berisi baju," kata Yusri saat dikonfirmasi, Senin.
Baca juga: Benda mencurigakan sempat buat geger warga sekitar Masjid Istiqlal
Terkait benda mencurigakan yang sempat menghebohkan warga, Yusri mengatakan Tim Gegana sudah dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan dan memastikan bahwa benda tersebut hanya tas berisi baju.
"Laporan masyarakat ada tas tertinggal, kemudian dilaporkan kepada pihak Kepolisian," katanya.
Kemudian pihak Kepolisian sesuai SOP bahwa memang ada temuan mencurigakan.
Baca juga: Pengeras suara senilai Rp1 miliar di Masjid Agung Meulaboh rusak disambar petir
"Turunlah Tim Gegana ke sana untuk mengecek benda tersebut, tas ya. Kemudian dilakukan X-ray, ternyata isinya baju-baju. Sekarang sudah diamankan tas itu," kata Yusri.
Benda mencurigakan sempat menggegerkan warga sekitar Masjid Istiqlal.
Benda tersebut sempat menjadi tontonan warga sekitar. Polisi kemudian segera memasang garis polisi agar warga tidak mendekat.
Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Susatyo Purnomo Condro menyebutkan benda mencurigakan di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, adalah baju.
"Tidak ada ledakan, barangnya sudah dibongkar. Isinya cuma baju," ujar Susatyo di Jakarta, Senin.
Polisi bantah terjadi ledakan di sekitar Masjid Istiqlal
Senin, 16 Desember 2019 16:14 WIB 1331