Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyiapkan anggaran sebesar Rp1,3 miliar untuk pembangunan tahap Mal Pelayanan Publik (MPP) tahap pertama.
"Pembangunannya dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah," kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Rejang Lebong, Asli Samin di Rejang Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan pembangunan MPP Kabupaten Rejang Lebong tersebut akan dilaksanakan di komplek Kampus Universitas Pat Petulai (UPP) Kabupaten Rejang Lebong yang menempati eks gedung RSUD Curup di Kelurahan Dwi Tunggal, Kecamatan Curup.
Pada tahap awal pembangunan MPP ini pihaknya akan membangun sarana pendukung prioritas terlebih dahulu, sedangkan untuk pendukung lainnya akan dilaksanakan tahun depan.
"Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong baru akan melakukan launching MPP Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2024 mendatang, kendati secara administrasi prosesnya sudah selesai semua," terangnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rejang Lebong, Afnisardi menambahkan saat ini proses pembangunan MPP daerah itu masih dalam persiapan berupa gedung serta sarana prasarana lainnya yang dilakukan oleh Dinas PUPR Rejang Lebong.
"Anggaran yang dimiliki daerah sangat terbatas sehingga pembangunan MPP Rejang Lebong dilakukan bertahap sehingga untuk launching MPP ini tidak bisa setengah jadi tetapi harus sudah jadi serta memenuhi standar nasional yang sudah ditetapkan oleh Kemenpan RB," jelasnya.
Keberadaan MPP Kabupaten Rejang Lebong ini nantinya akan menyediakan 19 jenis pelayanan publik kepada masyarakat yang menjadi kewenangan Pemkab Rejang Lebong yakni pelayanan publik organisasi perangkat daerah (OPD), seperti Dukcapil, Disnaker, dinas PMD, Dinas PUPR, Dinas lingkungan hidup, pelayanan Disperindagkop dan UKM, dan Dinas Sosial.
Selain itu, masyarakat juga bisa mengurus pelayanan publik dari instansi vertikal, seperti pelayanan Samsat, pelayanan pajak, pelayanan pertanahan, Kemenag, KPPN, dan pelayanan BUMN.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
"Pembangunannya dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran yang dimiliki daerah," kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Rejang Lebong, Asli Samin di Rejang Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan pembangunan MPP Kabupaten Rejang Lebong tersebut akan dilaksanakan di komplek Kampus Universitas Pat Petulai (UPP) Kabupaten Rejang Lebong yang menempati eks gedung RSUD Curup di Kelurahan Dwi Tunggal, Kecamatan Curup.
Pada tahap awal pembangunan MPP ini pihaknya akan membangun sarana pendukung prioritas terlebih dahulu, sedangkan untuk pendukung lainnya akan dilaksanakan tahun depan.
"Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong baru akan melakukan launching MPP Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2024 mendatang, kendati secara administrasi prosesnya sudah selesai semua," terangnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rejang Lebong, Afnisardi menambahkan saat ini proses pembangunan MPP daerah itu masih dalam persiapan berupa gedung serta sarana prasarana lainnya yang dilakukan oleh Dinas PUPR Rejang Lebong.
"Anggaran yang dimiliki daerah sangat terbatas sehingga pembangunan MPP Rejang Lebong dilakukan bertahap sehingga untuk launching MPP ini tidak bisa setengah jadi tetapi harus sudah jadi serta memenuhi standar nasional yang sudah ditetapkan oleh Kemenpan RB," jelasnya.
Keberadaan MPP Kabupaten Rejang Lebong ini nantinya akan menyediakan 19 jenis pelayanan publik kepada masyarakat yang menjadi kewenangan Pemkab Rejang Lebong yakni pelayanan publik organisasi perangkat daerah (OPD), seperti Dukcapil, Disnaker, dinas PMD, Dinas PUPR, Dinas lingkungan hidup, pelayanan Disperindagkop dan UKM, dan Dinas Sosial.
Selain itu, masyarakat juga bisa mengurus pelayanan publik dari instansi vertikal, seperti pelayanan Samsat, pelayanan pajak, pelayanan pertanahan, Kemenag, KPPN, dan pelayanan BUMN.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023