Kejari Mukomuko jadikan kegiatan donor darah program unggulan

Kejaksaan Negeri Mukomuko, Bengkulu, menjadikan kegiatan tahunan institusinya berupa donor darah sebagai salah satu program unggulan sehingga kebutuhan darah di daerah secara bertahap bisa terpenuhi.

 

"Kegiatan donor darah ini dalam rangka hari jadi Adhyaksa ke-63 tahun. Kegiatan ini termasuk salah satu program unggulan," kata Kepala Kejaksaan Negeri Mukomuko Rudi Iskandar di Mukomuko, Selasa.

 

Kejaksaan Negeri Mukomuko tahun 2023 kembali menggelar kegiatan donor darah dalam rangka memperingati hari jadi Adhyaksa ke-63 tahun di daerah ini.

Baca juga: PWI Mukomuko gelar donor darah berhadiah minyak goreng
Baca juga: Kejari Mukomuko inisitif laksanakan donor darah secara sukarela

 

Kegiatan donor darah ini diikuti oleh ratusan orang yang berasal dari instansi vertikal, organisasi perangkat daerah, dan masyarakat sekitar.

 

Ia mengatakan, instansinya menjadikan kegiatan donor darah ini sebagai program unggulan karena donor darah sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan pasien di RSUD setempat.

 

Selain itu, katanya, kegiatan ini juga sejalan dengan imbauan Ketua PMI Pusat Jusuf Kalla kepada masyarakat untuk menyumbangkan darahnya karena selain daerah, pusat juga minim darah.

 

Menurut dia, belum tentu warga yang ingin menyumbangkan darahnya dalam kegiatan donor darah sekarang ini bisa dipakai semua karena kegiatan ini melalui proses pengecekan kesehatan.

Baca juga: Kejari Mukomuko gelar donor darah Bhakti Adhyaksa
Baca juga: PMI Mukomuko andalkan donor darah dari relawan
 

"Saya sudah koordinasi dengan pihak RSUD, dan mereka sangat membutuhkan darah untuk pasiennya," kata dia.

 

Selanjutnya, ia menargetkan, kegiatan donor darah hari ini dapat mengumpulkan sebanyak 100 kantong darah, kalau berlebih justru lebih baik.

 

Di balik itu, ia mengimbau agar masyarakat dan perangkat OPD di lingkungan pemerintah daerah setempat mengetahui bahwa donor darah baik untuk kesehatan jantung dan memperlancar peredaran darah.

 

"Kalau darah tidak disumbangkan, justru membuat darah menjadi kental, tetapi kalau darah didonorkan menjadi lebih encer," imbuhnya.

 

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh masyarakat dan aparatur sipil negara di semua OPD di lingkungan pemerintah daerah setempat untuk menyumbangkan darah sedini mungkin.