Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Bengkulu, memerintahkan seluruh camat mengaktifkan kembali pos keamanan dan lingkungan (kamling) guna mengantisipasi munculnya tindak kejahatan jelang Pemilu 2024.
"Mengapa seluruh camat diundang tadi itu, yang jelas kami mengupayakan kantor camat mengaktifkan pos kamling di desa desa," kata Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Mukomuko Suryanto di Mukomuko, Senin.
Dinas Satpol PP mengundang seluruh camat untuk hadir dalam rapat membahas tentang peran serta camat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing.
Ia mengatakan, sekarang ini kondisi mau pemilu, mau kampanye, dan kondisi ekonomi yang morat marit seperti sekarang ini, dan semua itu bisa memicu banyak keributan di tengah masyarakat.
Kemudian, katanya, kondisi sekarang ini selain daerah ini sebentar lagi menghadapi pemilu serta menghadapi tahun baru 2024 dan Natal 2023.
"Karena perekonomian masyarakat sekarang ini turun seperti harga sawit di pabrik minyak kelapa sawit memang tinggi tetapi buahnya tidak ada itu membuat ekonomi kita sulit," ujarnya.
Selain itu, ia minta, seluruh camat menggerakkan anggota perlindungan masyarakat di desa-desa untuk berperan serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya.
"Pada tanggal 8 Desember 2023 ini kita mulai tahapan pemilu, untuk itu kami memerintahkan seluruh camat untuk mengkondisikan desa-desa yang ada di wilayahnya untuk agar dapat berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dan lingkungan," ujarnya pula.
Selain itu, katanya, pemerintah daerah setempat akan segera merekrut anggota Linmas yang dibutuhkan oleh komisi pemilihan umum (kpu) untuk menjaga keamanan di tempat pemungutan suara (tps) di daerah ini.
"Kami sudah merekrut ribuan anggota Linmas, kemungkinan kami akan merekrut lagi anggota Linmas yang dibutuhkan oleh KPU Mukomuko," demikian Suryanto.
Pewarta: Ferri Aryanto
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu
2023
