Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menyebutkan hingga saat ini ada 204 kelompok Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang berasal dari 67 kelurahan dan sembilan kecamatan untuk membantu penurunan angka stunting di wilayah tersebut.
 
"Terkait stunting, kami terus mendampingi keluarga berisiko stunting mulai dari calon pengantin, ibu hamil, pasca bersalin, hingga bayi bawah dua tahun," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Bengkulu Dewi Dharma di Bengkulu, Rabu.
 
Ia mengatakan masing-masing kelurahan wajib membentuk minimal satu TPK untuk pencegahan stunting, dengan satu kelompok terdiri dari tiga orang sehingga total anggota TPK di Kota Bengkulu sebanyak 612 Orang.
Pemerintah menetapkan penurunan angka stunting sebagai salah satu dari tiga program prioritas nasional, kata dia, dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan prevalensi stunting turun hingga 14 persen pada 2024.
 
Karena itu Pemkot Bengkulu melibatkan seluruh unsur dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah tersebut dengan fokus penanganan stunting melalui berbagai intervensi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pihak terkait lainnya.
 
Untuk itu, lanjut Dewi, ujung tombak pencegahan stunting ialah TPK yang terdiri dari Kader PKK, Kader KB, dan tenaga kesehatan (bidan/ahli gizi).
 
Jika ada warga yang terindikasi stunting, kata dia, nantinya akan dirujuk ke Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu guna mendapat penanganan langsung dari dokter spesialis kandungan dan anak, terkait perbaikan gizi dan pengobatan agar terhindar dari stunting.
 
"Pada intinya Pemkot Bengkulu bersama seluruh pihak terkait tak kenal lelah dan berjuang bersama untuk mengatasi stunting. Apalagi stunting menjadi perhatian penting karena menyangkut masalah gizi dan kecerdasan generasi di masa yang akan datang," ujar Dewi.
 
Diketahui, melalui pembentukan Kampung Keluarga Berkualitas di 67 kelurahan  dapat menekan angka stunting di wilayah tersebut. Kampung Keluarga Berkualitas merupakan strategi pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat di tingkat kampung untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.


Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023