Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menyiapkan sejumlah lokasi untuk kegiatan "pasar kaget" selama Ramadhan 1445 Hijriah di sembilan wilayah setempat.
 
Asisten II Sekda Kota Bengkulu Sehmi menyebutkan Ramadhan menjadi momentum peningkatan roda perekonomian masyarakat sehingga pemerintah memfasilitasi seluruh pedagang musiman untuk berjualan, khususnya menu buka puasa.
 
"Kita sudah rapat persiapan, nanti ada 'pasar kaget' yang kita atur di sembilan kecamatan yang ada di Kota Bengkulu," kata dia di Kota Bengkulu, Jumat.
 
Lokasi "pasar kaget" tersebut dikoordinir Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kota Bengkulu, sedangkan penetapan lokasi ada beberapa hal yang diperhatikan, seperti penempatan titik "pasar kaget" sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.
 
"Artinya harus lokasi yang strategis tanpa mengganggu arus lalu lintas yang bisa membahayakan pengguna jalan dan pedagang bisa tertib berjualan," ujar dia.

Ia menjelaskan lokasi "pasar kaget" selama Ramadhan di Kota Bengkulu berada di depan Stadion Sawah Lebar, kawasan Jalan S Parman, Kampung Bali, View Tower/Lapangan Merdeka, kawasan Universitas Bengkulu (Unib) bagian belakang hingga kawasan Pasar Panorama.
 
Untuk para pedagang, katanya, sebelum berjualan akan dilakukan pembinaan agar selama berjualan tidak mengganggu lalu lintas dan menjaga kebersihan lingkungan.
 
Sehmi mengatakan Pemkot Bengkulu tidak menarik retribusi khusus terhadap sejumlah lokasi "pasar kaget" yang dibuka pedagang selama Ramadhan.
 
"Para pedagang diminta untuk bertanggung jawab tentang kebersihan, sebab aktivitas jual beli takjil selama Ramadhan berpotensi menimbulkan sampah, khususnya plastik," kata dia.
 
Guna mengantisipasi terjadinya keramaian lalu lintas selama Ramadhan, pihaknya akan menyiagakan petugas, antara lain personel Dinas Dishub dan Satpol PP untuk melakukan patroli.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024