Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, telah memberikan bantuan sebanyak empat liter insektisida dan dua kilogram bakterisida untuk mengatasi hama ulat dan kresek kepada Kelompok Tani Harapan Maju di Desa Pauh Terenja.

"Kami telah menyerahkan insektisida dan bakterisida kepada kelompok tani tersebut, selanjutnya mereka yang menggunakan insektisida dan bakterisida untuk mengatasi hama tersebut," kata Kasi Produksi Tanaman Pangan dan Holtukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Sugiyanto di Mukomuko.

Seluas sekitar empat hektare tanaman padi yang belum berumur satu bulan diserang hama ulat dan kresek.

Ia menyatakan, kelompok tani di Desa Pauh Terenja tersebut sejak beberapa hari terakhir mandiri melakukan pengendalian penyakit tersebut.

Baca juga: Distan Mukomuko pertanyakan penyebab harga sawit turun

Kelompok tani tersebut menggunakan fungisida untuk melakukan pengendalian terhadap penyakit kresek tersebut.

Kelompok tani tersebut melakukan pengendalian untuk mengantisipasi penyebarannya, tetapi upaya yang dilakukan oleh petani tersebut tidak berhasil.

Untuk itu, kelompok tani telah meminta bantuan dari dinas untuk pengendalian penyakit kresek yang menyerang tanaman padi milik petani tersebut.

Ia berharap, bantuan berupa insektisida dan bakterisida ini bisa mengatasi hama ulat dan kresek yang telah menyerang tanaman padi milik kelompok tani tersebut.

Baca juga: Distan Mukomuko usulkan penerima program pengembangan cabai
Baca juga: Distan Mukomuko tetapkan penerima program pengembangan bawang

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018