Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - PTP Nusantara VII Bengkulu membina sekitar 50 orang pemuda atau remaja putus sekolah disekitar perkebunan di Provinsi Bengkulu.

Para pemuda itu dilatih pada pusat latihan kerja Provinsi Bengkulu selama satu bulan terhitung mulai pekan ini, dengan sasaran bisa memproleh keterampilan, kata Manager Distrik PTPN VII Bengkulu Ahmad Afifuddin di Bengkulu, Kamis.

Para pemuda itu, kata dia, adalah bagian dari calon desa binaan PTPN VII Bengkulu ke depan, karena bila pemuda itu sudah memiliki keterampilan seperti bengkel, menjahit dan lainnya akan diberikan modal kerja. "Kami tengah bekerja sama dengan Univeritas Bengkulu untuk mendata desa-desa yang akan dibina ke depan, dengan pola tersebut masyarakat desa yang putus sekolah bisa mandiri," ujarnya.


 Kabag Tata Usaha PTPN VII Bengkulu Fatahul mengatakan, kerja sama dengan Universitas Bengkulu (Unib) itu untuk mendata desa yang akan dibina sekaligus membuat proposal kebutuhannya.

Hasil sementara ada empat desa yang akan menjadi binaan PTPN VII ke depan yaitu Desa Serangai dalam Kecamatan Baiknau, Bengkulu Utara. Selain itu Desa Taba Lubuk Padang, Kecamatan Air Periukan, Desa Kutiagung, Kecamatan Sukaraja dan Desa Peringbaru, Kecamatan Pino Raya seluruh dalam Kabupaten Seluma.

Khusus kebutuhan warga Desa Serangai di Bengkulu Utara karena sebagian besar nelayan, maka membutuhkan kapal ikan, perahu dan alat tangkap jaring. Sedangkan tiga desa di Kabupaten Seluma masih dalam tahap survei, warga pada tiga desa itu sebagian besar petani kurang berhasil, ujarnya.(Z005)

Pewarta:

Editor : Rangga Pandu Asmara Jingga


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012