Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengimbau masyarakat Provinsi Bengkulu untuk mengurangi aktivitas di luar rumah sebab asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dari Sumatera Selatan dan Jambi telah sampai ke Bengkulu.
"Masyarakat Bengkulu harus tetap waspada terhadap asap Karhutla," kata Herwan di Bengkulu, Rabu.
Ia menambahkan bahwa masyarakat dapat menjaga kesehatan bila terkena batuk dan pilek untuk segera ke poli kesehatan atau ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) terdekat.
Selain itu masyarakat diminta untuk menggunakan masker agar tidak menghirup asap tersebut.
Sebelumnya Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas III Bandara Fatmawati Soekarno Warjono mengatakan jika di beberapa titik wilayah Provinsi Bengkulu terdampak asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dari Provinsi Lampung dan Palembang.
Berdasarkan citra satelite himawari pukul 10.00 WIB telah terdeteksi asap di wilayah Provinsi Bengkulu.
Wilayah yang terpapar asap yaitu Kabupaten Kepahiyang, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Mukomuko dan Kota Bengkulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Masyarakat Bengkulu harus tetap waspada terhadap asap Karhutla," kata Herwan di Bengkulu, Rabu.
Ia menambahkan bahwa masyarakat dapat menjaga kesehatan bila terkena batuk dan pilek untuk segera ke poli kesehatan atau ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) terdekat.
Selain itu masyarakat diminta untuk menggunakan masker agar tidak menghirup asap tersebut.
Sebelumnya Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas III Bandara Fatmawati Soekarno Warjono mengatakan jika di beberapa titik wilayah Provinsi Bengkulu terdampak asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dari Provinsi Lampung dan Palembang.
Berdasarkan citra satelite himawari pukul 10.00 WIB telah terdeteksi asap di wilayah Provinsi Bengkulu.
Wilayah yang terpapar asap yaitu Kabupaten Kepahiyang, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Mukomuko dan Kota Bengkulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019