Palembang (Antara Bengkulu) - Seorang calon haji dari Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan atas nama Rotena Binti Malik (77) meninggal dunia di Arab Saudi karena sakit.
Kasubag Humas Kanwil Kementerian Agama Sumsel Saefudin kepada wartawan di Palembang, Rabu mengatakan, sejak pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama hingga enam hanya seorang calon haji Sumsel meninggal dunia.
Berdasarkan sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat), calon haji yang meninggal itu dari kloter pertama.
Calon haji yang meninggal tersebut sudah dimakamkan di Madinah.
Selain meninggal dunia, selama pemberangkatan gelompang pertama ada dua calon haji menunda keberangkatan karena sakit yakni Siti Chosiah Marzuk (58) dan Zulkarnain Maddawi (54).
Calon haji menunda berangkat itu berasal dari kloter tiga, kata Saefudin yang juga Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Sumsel tersebut.
Menurut dia, setelah diberangkatkan jamaah calon haji gelombang pertama atau kloter satu hingga enam sudah tercatat 2.156 jamaah termasuk petugas telah berada di Arab Saudi.
Secara umum pemberangkatan jamaah Kloter 1 hingga 6 berjalan lancar dan tidak ada kendala.
Pesawat Garuda Indonesia yang membawa jamaah Sumsel selalu tepat waktu, bahkan beberapa kali lebih cepat dari jadwal.
Kesemuanya itu karena adanya jalinan kerja sama yang baik antara panitia dengan semua pihak terkait turut berpartisipasi dalam pemberangkatan jamaah calon haji.
Ia berharap, pemberangkatan gelombang kedua nanti termasuk kepulangan haji embarkasi Palembang berjalan lancar. (Antara)
Seorang calon haji Sumsel meninggal dunia
Rabu, 25 September 2013 8:40 WIB 1306