Dinkes: 80 pasien masih berstatus dalam pengawasan

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 80 orang pasien COVID-19 di daerah itu saat ini masih berstatus dalam pengawasan.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir di Rejang Lebong, Kamis malam, mengatakan kasus penyebaran COVID-19 di wilayah itu terhitung sejak Juni 2020 lalu hingga saat ini mencapai 3.376 kasus, di mana sebanyak 3.228 kasus dinyatakan sembuh, 68 kasus meninggal dunia dan 80 kasus masih dalam pengawasan.

"Pada hari ini jumlah pasien yang dinyatakan selesai menjalani isolasi atau sembuh ada 55 orang sehingga total yang dinyatakan sembuh sebanyak 3.228 orang, sedangkan yang berstatus masih dalam pengawasan ada 80 kasus, " kata dia.

Dia menjelaskan, kalangan pasien yang berstatus masih dalam pengawasan tersebut baik mereka yang tengah menjalani perawatan di RSUD Curup maupun RS M Yunus Bengkulu serta sejumlah rumah sakit di Provinsi Sumatera Selatan, maupun mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Sejauh ini kasus penyebaran COVID-19 di wilayah itu, kata dia, mulai mengalami penurunan setelah diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), dan diharapkan nantinya semua pasien yang masih dalam pengawasan ini bisa sembuh sehingga dapat beraktivitas seperti sedia kala.

"Pada hari ini ada penambahan satu kasus terkonfirmasi positif yang kini tengah menjalani perawatan di RSUD Curup, selain itu pada hari ini ada juga 55 kasus yang dinyatakan sembuh," terangnya.

Adapun 55 kasus yang dinyatakan sembuh ini diantaranya enam orang dari Kecamatan Curup, sembilan orang dari Kecamatan Selupu Rejang, empat orang dari Kecamatan Curup, dua orang dari Kecamatan Curup Selatan.

Kemudian 25 orang dari Kecamatan Curup Tengah, lima orang dari Kecamatan Curup Timur, tiga orang dari Kecamatan Bermani Ulu Raya dan satu orang dari Kecamatan Sindang Kelingi.

Sedangkan untuk jumlah sampel tes usap atau swab yang diperiksa di laboratorium sebanyak 7.709 spesimen dengan hasil dinyatakan positif sebanyak 3.376 sampel dan 4.333 sampel dinyatakan negatif.***3***