Bandarlampung (Antara Bengkulu) - Penjualan hewan untuk kurban di Kota Bandarlampung meningkat menjelang Idul Adha 1434 Hijriah yang jatuh pada Selasa (15/10).
Para penjual hewan untuk kurban itu, di Bandarlampung, Senin, umumnya mengakui bahwa beberapa hari lalu hewan kurban yang dijual masih sepi pembeli, berbeda dengan hari ini yang penjualannya meningkat.
Penjual herwan kurban saat ini mematok harga Rp1,9 juta hingga Rp3 juta untuk satu ekor kambing berdasarkan ukuran besar kecilnya, sama halnya dengan sapi yang harganya berkisar antara Rp7 juta hingga Rp13 juta per ekor.
Amad, penjual kambing di Kelurahan Kedamaian Bandarlampung mengatakan bahwa hari ini penjualan meningkat, berbeda dengan hari sebelumnnya yang tergolong sangat sepi.
Konsumen biasanya membeli hewan untuk kurban pada malam hari, dan ramai pada sehari menjelang (H-1) Hari Raya Kurban, agar saat dibawa tidak terjebak macet dan mengganggu pengguna jalan umumnya.
"Peningkatan penjualan telah terjadi sejak kemarin, dan saat ini berhasil menjual tujuh kambing dari ukuran yang kecil hingga yang besar," katanya lagi.
Warga, menurutnya, membeli berdasarkan dana yang mereka miliki bukan ukuran dari hewan tersebut, dan sampai saat ini kambing ukuran sedang dijual dengan harga Rp2,2 juta per ekor.
"Saya telah menjual kambing sejak lima tahun terakhir dan itu pun dijual pada saat menjelang Idul Adha saja, biasanya membawa 15 ekor hingga 20 ekor kambing," katanya.
Sementara itu, pedagang sapi juga mulai kebanjiran pembeli sejak pagi banyak calon konsumen mulai memadati lapak mereka.
"Dari pagi sudah mulai banyak yang nanya dan ingin membeli, saya membawa 10 sapi untuk dijual," kata Beni.
Tapi harga setiap ukuran sapi itu dikatakannya berbeda-beda, ada yang harganya Rp8 juta, bahkan paling tinggi mencapai Rp13 juta itu pun masih bisa ditawar lagi.
Menurut dia, konsumen lebih cenderung membeli yang berukuran besar meskipun harganya lebih mahal.
Dia menyatakan, telah melakukan aktivitas menjual hewan kurban sapi baru dua tahun terakhir, karena melihat pangsa pasarnya pada tahun ini calon konsumen umumnya lebih memilih hewan untuk kurban berupa sapi.
Ia mengaku, sebelumnya selalu menjual kambing dan sapi, tapi tahun ini hanya fokus menjual sapi saja. (Antara)
Penjualan hewan kurban di Bandarlampung meningkat
Senin, 14 Oktober 2013 15:51 WIB 1939