Bengkulu (ANTARA) - Calon Gubernur Bengkulu nomor urut 1 Helmi Hasan mengingatkan semua pihak untuk menghargai apa pun pilihan dari masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024.
"Kita serahkan kepada Allah, pada masyarakat Bengkulu, pilihannya itu harus kita hargai semua, berapa pun dan apa pun pilihannya, harus dihargai semua," kata Helmi Hasan di Bengkulu, Rabu.
Baca juga: KPK tetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka
Helmi menyampaikan hal tersebut usai memberikan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Sidomulyo, Kota Bengkulu, bersama istri dan anak laki-lakinya.
"Alhamdulillah sudah menunaikan dan tanggung jawab sebagai warga negara, yaitu pemilihan untuk gubernur dan untuk wali kota Bengkulu ke depan, dan alhamdulillah suasananya luar biasa antusias masyarakat, beda dari tahun yang lalu. Saya yakin partisipasi masyarakat akan lebih baik untuk periode yang sekarang," kata dia.
Helmi juga tidak lupa mendoakan calon gubernur Bengkulu nomor urut 2 sekaligus Gubernur petahana Rohidin Mersyah yang saat ini tersangkut kasus hukum dai ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca juga: KPK sebut Gubernur Bengkulu peras anak buah untuk biaya pilkada
"Kita ikut mendoakan supaya Allah SWT memberikan ketabahan, kesabaran kepada Pak Rohidin dan keluarga besar, kepada Provinsi Bengkulu, kepada kita semua, mudah-mudahan semuanya begitu akan belajar dan mendapatkan hikmah untuk kita terus menjalin persatuan dan kesatuan, berbuat yang terbaik untuk Provinsi Bengkulu ini yang tercinta tentunya, insyaallah," ucapnya.
Calon wakil gubernur Bengkulu nomor urut 2 Meriani juga menyampaikan sangat menghargai apa pun hasil dari Pilkada 2024 ini.
"Pilihan masyarakat patut kita hargai, kemudian pilihan masyarakat Bengkulu pasti yang terbaik buat Provinsi Bengkulu kedepannya. Harapan kita, Bengkulu bisa semakin maju, semakin sejahtera, semakin hebat," kata dia.
Baca juga: KPK ungkap Rohidin Mersyah gunakan uang hasil pemerasan untuk tim sukses Pilkada
Meriani mencoblos ke TPS bersama anak-anaknya. Dia menyatakan optimistis, walaupun ada goncangan yang terjadi di kubu pasangan calon nomor urut 2 dengan ditetapkannya calon Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka oleh KPK.
"Kami tetap optimis, walaupun ada goncangan dalam hal ini, tetapi goncangan ini tetap kami serahkan urusannya ke bagian terkait, (yakni) hukum dan kita juga menganut asas praduga tak bersalah," ujarnya.