Palangka Raya (Antara) - Yayasan Borneo Orangutan Survival
(BOS) kembali melepasliarkan 20 orangutan yang terdiri dari 13 berjenis
kelamin betina dan 7 jantan ke hutan lindung Bukit Batikap Provinsi
Kalimantan Tengah.
"Sejak tahun 2012, BOS telah melepasliarkan
sebanyak 140 orangutan ke habitat alaminya di Kalimantan Tengah
(Kalteng) dan Kalimantan Timur (Kaltim)," kata Manajer Program
Reintroduksi Orangutan BOS Kalteng, Denny Kurniawan, di Palangka Raya,
Jumat.
Ia mengatakan, pelepasliaran 20 orangutan akan dibagi
menjadi dua kelompok yakni tanggal 7 dan 8 Februari 2014. Hal itu
menjadikan jumlah orangutan di Hutan Lindung Bukit Batikap Kalteng
sebanyak 119 ekor.
Pelepasliaran kali ini, terdapat enam pasang orangutan induk dan anak, serta 5 orangutan bintang film dokumenter Orangutan Island produksi NHNZ dan ditayangkan di Animal Planet yaitu Jupiter, Mercury, Reno, Hamlet, dan Manisha.
Denny
mengatakan 20 orangutan itu akan diterbangkan dari Bandara Tjilik
Riwut, Palangka Raya menuju Bandara Beringin di Muara Teweh, lalu
diterbangkan dengan helikopter ke Hutan Lindung Bukit Batikap.
"Banyaknya
jumlah orangutan yang akan dilepasliarkan, para orangutan akan dibagi
ke dalam 2 kelompok penerbangan. Hari pertama akan menerbangkan 11
orangutan ke Bukit Batikap, sisanya 9 orangutan akan diterbangkan di
hari kedua," kata Denny.
Ia mengatakan kegiatan pelepasliaran
orangutan ini masih merupakan upaya perwujudan target yang tercantum
pada Strategi dan Rencana Aksi Konservasi Orangutan Indonesia 2007-2017
yang diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia pada Konferensi
Perubahan Iklim di Bali tahun 2007
Untuk itu Pemerintah Indonesia harus tegas untuk melindungi habitat
orangutan, karena mencapai target pelepasliaran orangutan, Yayasan BOS
akan berupaya memulangkan orangutan ke habitat asli.
"Suatu saat kapasistas daya dukung Hutan Lindung Bukit Batikap akan
optimal dan dengan demikian diperlukan hutan baru yang layak dan aman,"
pungkas Denny. (Antara)
20 orangutan dilepasliarkan ke Bukit Batikap
Jumat, 7 Februari 2014 14:47 WIB 1806