Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja menuturkan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil membahas delapan hal strategis pada rapat pimpinan yang menjadi agenda kerja perdana usai menuntaskan izin keluar negeri dengan agenda penting.
"Jadi pada kesempatan tadi pagi, Pak Gubernur mendapatkan laporan terkini tentang hal-hal yang telah dikerjakan selama beliau mendapatkan kesibukan kemarin. Itu ada delapan hal yang disampaikan," kata Setiawan Wangsaatmaja di Gedung Sate Bandung, Senin.
Hari ini merupakan agenda kerja perdana bagi Ridwan Kamil seusai pulang ke Indonesia karena keperluan memantau proses pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aere, Bern, Swiss.
Hari ini merupakan agenda kerja perdana bagi Ridwan Kamil seusai pulang ke Indonesia karena keperluan memantau proses pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aere, Bern, Swiss.
Usai rapat pimpinan, Ridwan Kamil kembali ke Gedung Negara Pakuan bersama putra bungsunya, Arkana Aidan Misbach (dua tahun).
Sebelum memulai rapim, Ridwan Kamil juga menyapa para awak media dan meminta kepada media untuk memberinya waktu untuk berbicara.
Setiawan Wangsaatmaja mengatakan gubernur memulai hari kerjanya memimpin rapat beserta seluruh kepala dinas, kepala badan dan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jawa Baratm
Delapan hal strategis yang dibahas dan disampaikan kepada Ridwan Kamil adalah tentang Anggaran Perubahan APBD, Anggaran Bencana 2022, penyempurnaan birokrasi fase kedua.
"Selain itu, hal-hal rutin terkait minyak goreng dan penyakit mulut dan kuku. Juga dilaporkan pelaksanaan haji dan MTQ serta Inovasi Jabar Tahun 2022," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut gubernur juga bertanya terkait hal-hal yang sifatnya teknis pada para pejabat eselon II.
Menurut Sekda, Gubernur Jabar perlu mengupdate beberapa hal yang diperlukan selama berada di luar negeri.