Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mukomuko Bengkulu Padlul Azmi telah melantik sebanyak 45 orang Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) kecamatan untuk ditempatkan di 15 wilayah kecamatan di daerah itu.
"Sesuai hasil tes wawancara kita mendapatkan tiga besar kemudian mereka menyelesaikan dan melengkapi surat kesehatan jasmani, rohani, dan bebas narkoba lalu mereka dilantik," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Mukomuko Padlul Azmi di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan setelah pelantikan sebanyak 45 orang panwaslu kecamatan ini dilanjutkan dengan pembekalan selama dua hari yaitu 28 hingga 29 Oktober 2022.
Ia mengatakan, pembekalan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada panwaslu kecamatan tentang cara bekerja dengan baik di masa yang akan datang.
"Sesuai hasil tes wawancara kita mendapatkan tiga besar kemudian mereka menyelesaikan dan melengkapi surat kesehatan jasmani, rohani, dan bebas narkoba lalu mereka dilantik," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Mukomuko Padlul Azmi di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan setelah pelantikan sebanyak 45 orang panwaslu kecamatan ini dilanjutkan dengan pembekalan selama dua hari yaitu 28 hingga 29 Oktober 2022.
Ia mengatakan, pembekalan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada panwaslu kecamatan tentang cara bekerja dengan baik di masa yang akan datang.
Dari 45 anggota panwaslu kecamatan ini, sebanyak 45 persen atau 20 orang diantaranya adalah wajah baru sedangkan sisanya adalah anggota panwaslu kecamatan yang telah bertugas.
Selanjutnya ia meminta panwaslu kecamatan ini dapat menjalankan tugas sesuai aturan peraturan yang berlaku dengan bertindak profesional, berintegritas, tidak memihak kepada salah satu partai atau calon karena kalau panwaslu kecamatan dekat dan memihak salah satu partai atau calon dapat dipastikan mereka dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Sekretaris Daerah Kabupaten Mukomuko Yandaryat mengatakan panwaslu kecamatan harus tahu tugas dan fungsi karena kalau tahu tupoksi dan sumpahnya maka mereka menjalankan tugas sesuai komitmen.
"Kita bukan masalah pengawasan tetapi menjaga integritas bangsa kemudian bagaimana menjaga kesinambungan negara ini dalam wujud pergantian kepemimpinan diamanahkan dalam demokrasi," ujarnya.
Selanjutnya, katanya, tinggal mereka melaksanakan tugas, menjaga keutuhan NKRI dan UUD 1945 dan tidak melanggar aturan.
Selanjutnya ia meminta panwaslu kecamatan ini dapat menjalankan tugas sesuai aturan peraturan yang berlaku dengan bertindak profesional, berintegritas, tidak memihak kepada salah satu partai atau calon karena kalau panwaslu kecamatan dekat dan memihak salah satu partai atau calon dapat dipastikan mereka dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Sekretaris Daerah Kabupaten Mukomuko Yandaryat mengatakan panwaslu kecamatan harus tahu tugas dan fungsi karena kalau tahu tupoksi dan sumpahnya maka mereka menjalankan tugas sesuai komitmen.
"Kita bukan masalah pengawasan tetapi menjaga integritas bangsa kemudian bagaimana menjaga kesinambungan negara ini dalam wujud pergantian kepemimpinan diamanahkan dalam demokrasi," ujarnya.
Selanjutnya, katanya, tinggal mereka melaksanakan tugas, menjaga keutuhan NKRI dan UUD 1945 dan tidak melanggar aturan.