Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 117 kelompok tani yang diusulkan menerima bantuan benih padi unggul dari Pemerintah Provinsi Bengkulu tahun 2023 telah menerima bantuan benih padi tersebut.
"Kami telah menerima penyaluran benih dari pemerintah provinsi sejak beberapa hari yang lalu dan hari ini kelompok tani menerima bantuan tersebut," kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Eva Marlinda di Mukomuko, Jumat.
Seluas 1.500 hektare milik 117 kelompok tani yang tersebar di empat kecamatan di Kabupaten Mukomuko menerima bantuan benih padi unggul dari Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Ia menyebutkan sebanyak 117 kelompok tani penerima bantuan benih padi ini tersebar di Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan XIV Koto, Kecamatan Air Manjunto dan Kecamatan V Koto.
Baca juga: Desa Pulau Baru di Mukomuko terima penghargaan Kemenparekraf
Baca juga: Pemkab Mukomuko-Payakumbuh kerja sama tekan inflasi
Baca juga: Desa Pulau Baru di Mukomuko terima penghargaan Kemenparekraf
Baca juga: Pemkab Mukomuko-Payakumbuh kerja sama tekan inflasi
"Kelompok tani di daerah ini menerima bantuan benih padi unggul jenis Inpari 32 atau padi Inbrida dengan jumlah sebanyak 37,5 ton," ujarnya.
Ia mengatakan sebanyak 117 kelompok tani di daerah ini menggunakan bantuan benih padi unggul ini pada musim tanam padi pada awal tahun 2023 ini.
Pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian sebelumnya mengusulkan bantuan bibit padi untuk lahan sawah seluas 2.000 hektare untuk dibagikan kepada petani pada tahun 2023.
Dari usulan itu, rencananya seluas 1.500 hektare di antaranya menggunakan dana Tugas Pembantuan (TP) pemerintah pusat seluas 500 hektare.
Ia mengatakan, pihaknya diberitahu bahwa dana TP provinsi untuk lahan seluas 1.500 hektare, tetapi TP pusat belum pasti sampai sekarang," ujarnya.
Menurutnya, daerah ini mendapatkan penambahan benih padi dari pemerintah provinsi kemungkinan karena kabupaten ini memiliki lahan tanaman padi yang cukup luas di Bengkulu.
Ia menyebutkan tahun 2022 luas tanam padi di daerah ini seluas 8.860 hektare dan luas panen 7.550 hektare.