Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) berhasil meraih Presisi Award 2023 atas penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dari Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Polri.
“Dengan adanya penghargaan ETLE ini akan membuat Hutama Karya semakin konsisten dalam mendukung Polri untuk menerapkan penegakan hukum di jalan tol yang kami kelola sehingga menciptakan jalan tol yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan,” ujar Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Hutama Karya wujudkan penanaman karakter di Bengkulu dengan HK Mengajar
Koentjoro mengatakan, penghargaan tersebut berhasil diraih Hutama Karya atas inovasi penerapan ETLE di jalan tol.
Hutama Karya meraih penghargaan penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) pada ajang ETLE Nasional Presisi Award 2023 untuk kategori pengembangan implementasi ETLE Nasional Presisi, yang diselenggarakan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi kepada Vice President Manajemen Risiko Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) Hutama Karya Linggo Handoyo, yang mewakili perusahaan.
Irjen Pol Firman menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada jajaran kepolisian Indonesia dan instansi terkait yang telah menerapkan sistem ETLE.
“Kami berterima kasih kepada pemda dan instansi terkait yang mau menyisihkan anggarannya yang digunakan untuk partisipasi dalam menertibkan lalu lintas yang ada di wilayahnya. Kita tidak boleh berpuas diri dengan apa yang kita peroleh dan harus terus semangat untuk berinovasi dalam menegakkan ketertiban lalu lintas," ujar Irjen Pol Firman Shantyabudi.
Tidak hanya mendapatkan penghargaan, di minggu yang sama, Hutama Karya selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) juga sudah mulai melakukan persiapan agar ruas tol yang dikelola dapat siap untuk dilalui pada saat Mudik Lebaran 2023 ini.
Baca juga: Hutama Karya terapkan tilang elektronik pertama di jalan tol nasional
“Kami melakukan peningkatan kualitas dan berbagai pemeliharaan pada jalan tol yang dikelola sebelum momen mudik dimulai. Kami juga menyiapkan berbagai peningkatan pelayanan dan strategi agar memitigasi adanya kepadatan di gerbang tol,” kata Koentjoro.
Lebih lanjut dia menambahkan bahwa persiapan yang dilakukan dengan menyediakan sebanyak 3.132 petugas siaga, 347 unit armada siaga dan 52 unit mobile reader, memastikan Bahan Bakar Mentah (BBM) tercukupi di setiap SPBU serta melakukan penambahan SPBU modular di rest area KM 20 jalur A & KM 49 Jalur B di Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (Bakter) dan rest area KM 306 & KM 269 Jalur B di Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka).
Sementara dari sisi peningkatan kualitas jalan, Hutama Karya juga tengah mengebut pemeliharaan jalan tol sebelum momen Mudik Lebaran berlangsung dimana saat ini tengah dilakukan peningkatan kualitas jalan tol di Tol Bakter yang berlokasi di KM 08+900 hingga KM 138+600 dengan progres pengerjaan mencapai 65,2 persen, Tol Terpeka yang berlokasi di KM 141+400 hingga KM 325+000 yang mencapai 94,6 persen.
“Pemeliharaan ini dilakukan dengan berbagai metode dari mulai Scraping, Filling & Overlay (SFO) hingga rekonstruksi beton rigid yang jika tidak ada kendala akan segera rampung akhir Maret ini," kata Koentjoro.