Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, mulai merekam data Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik para siswa ke sekolah-sekolah di daerah ini, guna mendukung pelaksanaan Pemilu 2024.
"Hari ini perdana perekaman data KTP elektronik pemula di SMA Kecamatan Malin Deman dan SMA 2 di Kecamatan Ipuh," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mukomuko Epin Masyuardi di Mukomuko, Rabu.
Instansi itu membentuk beberapa tim yang bertugas melakukan perekaman data KTP elektronik ke sekolah yang berbeda untuk percepatan pelaksanaan perekaman data KTP elektronik bagi pemilih pemula.
Ia menambahkan tim yang terdiri atas beberapa petugas dari instansi itu akan melakukan perekaman data KTP elektronik ke 15 sekolah menengah atas atau setiap kecamatan satu sekolah.
"Kita selain melakukan perekaman KTP elektronik di sekolah serta memberikan pelayanan pembuatan administrasi kependudukan yang lain bagi warga yang tersebar di daerah ini," ujarnya.
Meskipun sasaran perekaman data KTP elektronik ini pemula, instansi tersebut tetap melayani pembuatan administrasi kependudukan yang lain.
Ia menyebutkan dari 146.858 orang yang wajib memiliki KTP-el, tersisa 3.000 orang yang tercatat sebagai pemilih pemula yang belum melakukan perekaman data KTP elektronik.
Ia mengatakan setiap hari ada warga di daerah ini yang bertambah jumlah dan usianya sehingga otomatis data yang ada di sistem bertambah.
Pihaknya diperbolehkan merekam data warga di bawah usia 17 bulan hingga sebulan lagi umur 16-17 tahun.
Ia mengatakan secara nasional target perekaman data KTP-el 99 persen, sedangkan perekaman data KTP-el di daerah ini 98 persen.
Ia mengungkapkan perekaman data KTP-el di kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu hingga saat ini tidak ada yang mencapai 99 persen. Mayoritas perekaman data KTP-el di kabupaten dan kota di provinsi setempat di angka 97-98 persen.
"Karena perubahan penduduk itu dinamis, sehingga jumlah penduduk bertambah di daerah ini mengalami perubahan setiap hari," demikian Epin Masyuardi.