Jakarta (ANTARA) - Gempa berkekuatan magnitudo 5,7 yang mengguncang Pulau Karatung, Sulawesi Utara, Jumat (8/9) dini hari tidak berpotensi tsunami, demikian Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
BMKG dalam keterangan resmi dipantau di Jakarta, Jumat dini hari, menyatakan pusat gempa berada di 78 km tenggara Pulau Karatung, Sulawesi Utara.
Lokasi tepatnya berada di 4.57 Lintang Utara, dan 127.76 Bujur Timur dengan kedalaman 130 kilometer. Gempa terjadi pada pukul 02.20 WIB.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG.
BMKG juga menginformasikan pada waktu yang berdekatan, gempa juga terjadi di Melonguane, Sulawesi Utara, dengan kekuatan magnitudo 5,5.
Lokasi gempa berada di 4.32 Lintang Utara, 127.62 Bujur Timur dengan kedalaman 129 kilometer. Gempa terjadi pada pukul 02.20 WIB.
Belum diketahui mengenai ada atau tidaknya korban maupun dampak kerusakan akibat gempa tersebut.