IMI berharap MotoGP Indonesia di Mandalika bisa berkelanjutan

Jakarta (ANTARA) - Sustainability Steward Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Abimanju Lestarijono, mengatakan pihaknya memiliki harapan agar penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Balap Motor MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, bisa terus berkelanjutan.

Harapan itu menyusul adanya pemberitaan yang mencuat baru-baru ini terkait biaya penyelenggaraan (hosting fee) MotoGP Indonesia di Mandalika belum dibayarkan. Hal itu pun membuat adanya kemungkinan bahwa bisa saja Indonesia tidak menjadi tuan rumah MotoGP lagi.

Baca juga: Pecco ingin raih posisi start yang lebih baik di GP Mandalika

“Mudah-mudahan tidak terjadi (MotoGP tidak digelar di Indonesia), biar pun ada pergeseran pimpinan atau apa pun itu. Kita berharap olahraga tetap menjadi milik masyarakat Indonesia, baik itu MotoGP atau olahraga lainnya,” kata Abimanju, saat ditemui di Jakarta, Rabu.

Meski demikian, ajang MotoGP Indonesia tahun ini tetap digelar di Sirkuit Internasional Mandalika pada 27-29 September.

Abimanju pun tak mengelak bahwa penyelenggaraan Grand Prix memang membutuhkan biaya yang besar.

“Memang (pelaksanaan) MotoGP memerlukan biaya yang sangat besar, jadi pemerintah harus turun tangan dan saat ini pemerintah juga support,” ujar Abimanju.

Sebelumnya pada Rabu (18/9) pekan lalu, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) menyatakan pembayaran hosting fee kepada Dorna sport sedang dalam proses.

“Pembayaran hosting fee MotoGP cukup banyak yang mendukung. Artinya race dipastikan tetap berlangsung," kata Chairman Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) 2024 Troy Warokka.

Baca juga: Bagnaia sebut kemenangan di GP Mandalika 2023 sebagai momen terbaiknya

Ia mengatakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI memberikan perhatian khusus terkait dengan hosting fee MotoGP Indonesia 2024.

Selain itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI direncanakan kembali memberikan dukungan untuk ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah Lombok Tengah yang telah memiliki wacana untuk mendukung pembayaran hosting fee ajang MotoGP Indonesia tersebut, meskipun secara resmi belum disampaikan.

Selain itu, untuk persiapan ajang MotoGP Indonesia 2024 telah mencapai 95 persen dan dipastikan bisa berjalan dengan baik, karena ajang ini tidak dilaksanakan tahun ini saja, tapi telah dilaksanakan sebelumnya.