Rejanglebong (Antara) - Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti merencanakan pembangunan kawasan perbatasan dengan provinsi lainnya di beberapa lokasi di daerah itu.
Gubernur Ridwan Mukti saat meninjau perbatasan antara Provinsi Bengkulu dengan Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, di Desa Tanjung Sanai I, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejanglebong, Minggu, mengatakan di wilayah yang dipimpinnya terdapat empat lokasi perbatasan antarprovinsi yang belum dikembangkan.
"Provinsi yang sudah mengembangkan perbatasannya ialah DKI Jakarta dengan Jawa Barat, dimana daerah perbatasannya terdapat pasar-pasar induk. Hal ini juga bisa dikembangkan di empat perbatasan Provinsi Bengkulu," katanya.
Pengembangan lokasi perbatasan ini kata dia, ke depan bisa dibangun pusat bisnis seperti pasar induk berbagai hasil bumi maupun barang kebutuhan pokok sehari-hari. Jika pusat bisnis ini bisa berjalan maka akan meningkatkan perekonomian masyarakat di kedua daerah sehingga kesan kawasan perbatasan sebagai daerah yang terpinggirkan bisa dihapus.
Adapun wilayah yang rencananya akan dibangun kawasan bisnis lintas provinsi tersebut tambah dia, selain di perbatasan Rejanglebong dengan Kota Lubuklinggau, kemudian perbatasan Kabupaten Bengkulu Selatan dengan Tanjung Sakti, Sumsel. Selanjutnya di perbatasan Kabupaten Kaur dan Liwa, Provinsi Lampung, serta di Kabupaten Muko Muko dengan Padang Pesisir, Provinsi Sumatera Barat.
Untuk pengembangan kawasan perbatasan ini tambah dia, membutuhkan lahan berkisar 100 hektare untuk pembangunan pasar induk, pusat bisnis, gudang dan terminal. Kawasan ini nantinya juga akan didukung sarana jalan yang bagus, penerangan, air bersih dan lainnya.
Rencana pengembangan kawasan perbatasan ini secepatnya akan dilaksanakan dengan catatan lahannya sudah ada dan diajukan ke Pemprov Bengkulu, sehingga pada tahun depan penganggarannya sudah bisa dianggarkan dalam APBD Provinsi Bengkulu serta diajukan ke pemerintah pusat.
Sementara itu peninjauan tapal batas antarprovinsi yang dilakukan Gubernur Ridwan Mukti di Kabupaten Rejanglebong kali ini, selain dihadiri sejumlah pejabat dari Pemprov Bengkulu, juga pejabat dari Pemkab Rejanglebong.***3***
Gubernur Bengkulu rencanakan pembangunan kawasan perbatasan
Minggu, 18 September 2016 20:48 WIB 1513