Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu akan memvaksinasi seribuan ekor sapi dan kerbau yang ada di daerah itu untuk mencegah serangan penyakit ngorok.
"Kami akan melakukan vaksinasi ngorok atau vaksin SE pada 1.000 ekor ternak sapi dan kerbau di daerah ini yang dimulai pada 24 Januari, selama dua minggu," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu, Arif Gunadi, Jumat.
Ia mengatakan, jumlah tersebut merupakan target vaksinasi ternak pada tahap pertama di 2012 karena pihaknya menargetkan akan memvaksinasi seluruh ternak sapi dan kerbau yang dimiliki warga di daerah itu.
"Kami menargetkan setiap tiga bulan sekali dilakukan vaksinasi SE ini sehingga seluruh ternak warga dapat terbebas dari penyakit ngorok," katanya.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu, Hauliantua Pohan mengatakan,Vaksinasi anti penyakit ngorok akan melibatkan delapan orang petugas yang terdiri dari dua orang dokter hewan dan enam sarjana peternakan.
"Kami akan menurunkan empat tim ke sejumlah lokasi yang memiliki ternak sapi dan kerbau yang dimulai pukul 08.30 hingga selesai," katanya.
Lokasi vaksinasi anti ngorok tersebut antara lain berada di Kelurahan Padang Serai, Teluk Sepang, Kandang Mas, Kandang Limun, Betungan, Pekan Sabtu, Dusun Besar, Timur Indah, Sidomulyo, Panorama,Kebun Tebeng, Lingkar Barat, Sawah Lebar, Semarang dan Surabaya.
Vaksinasi akan dilakukan dengan cara mengumpulkan sapi dan kerbau di suatu lokasi yang telah ditentukan para ketua kelompok tani masing-masing.
Selain itu, warga pemilik ternak juga dapat menghubungi petugas agar diberikan vaksin anti ngorok dengan syarat tersedia minimal lima ekor ternak sapi atau kerbau yang akan divaksinasi.
Ia menambahkan,vaksin anti ngorok tersebut dapat bertahan selama setahun lamanya. Selama ini di Kota Bengkulu belum pernah ditemukan adanya ternak sapi dan kerbau yang menderita penyakit ngorok.
Saat ini stok vaksin anti ngorok yang mereka miliki sebanyak 2000 vaksin namun mereka masih kekurangan dana operasional yang hanya dipersiapkan untuk vaksinasi 1.000 ternak.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan peternakan Kota Bengkulu, populasi sapi potong hingga saat ini sebanyak 6.005 ekor dan kerbau sebanyak 19 ekor.(MHE)