Mukomuko (Antara Bengkulu) - Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, memperoleh tambahan dana program Nasional Pemberdayaan Masyarakat atau PNPM mandiri perdesaan menjadi Rp4,05 miliar pada 2013.
"Tahun lalu, kita memperoleh Rp3,3 miliar," kata Faskab PNPM Mandiri Perdesaan Bidang Pemberdayaan, Thomas Alva Edison, di Mukomuko, Minggu.
Menurut dia, sebanyak 25 persen dana PNPM mandiri perdesaan digunakan untuk simpan pinjam perempuan (SPP), sisanya untuk sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan, serta peningkatan kapasitas masyarakat.
Namun, kata dia, untuk kegiatan sarana dan prasarana di setiap kecamatan yang memperoleh PNPM mandiri perdesaan, akan dibahas terlebih dahulu di tingkat Musrenbang di tiap kecamatan.
Terkait dengan penyelewenangan dana SPP PNPM mandiri perdesaan di Kecamatan Kota Mukomuko, menurut dia, hingga sekarang masih bermasalah, dan dari awal sebesar Rp450 juta telah diselewengkan.
Namun, dari dana sebesar itu sudah banyak yang telah dikembalikan dan sekarang sisanya sekitar Rp69 juta lagi. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Tahun lalu, kita memperoleh Rp3,3 miliar," kata Faskab PNPM Mandiri Perdesaan Bidang Pemberdayaan, Thomas Alva Edison, di Mukomuko, Minggu.
Menurut dia, sebanyak 25 persen dana PNPM mandiri perdesaan digunakan untuk simpan pinjam perempuan (SPP), sisanya untuk sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan, serta peningkatan kapasitas masyarakat.
Namun, kata dia, untuk kegiatan sarana dan prasarana di setiap kecamatan yang memperoleh PNPM mandiri perdesaan, akan dibahas terlebih dahulu di tingkat Musrenbang di tiap kecamatan.
Terkait dengan penyelewenangan dana SPP PNPM mandiri perdesaan di Kecamatan Kota Mukomuko, menurut dia, hingga sekarang masih bermasalah, dan dari awal sebesar Rp450 juta telah diselewengkan.
Namun, dari dana sebesar itu sudah banyak yang telah dikembalikan dan sekarang sisanya sekitar Rp69 juta lagi. (Antara)
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013