Desa Marga Mukti, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, ditetapkan sebagai salah satu desa terbaik di provinsi setempat dalam pengelolaan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat sejak beberapa tahun terakhir.
"Alhamdulillah Pamsimas di Desa Marga Mukti sebagai salah satu desa terbaik di Provinsi Bengkulu dalam pengelolaan program Pamsimas. Program Pamsimas di desa selain menyediakan air mentah dan siap minum untuk dijual kepada masyarakat," kata Kepala Desa Marga Mukti, Kecamatan Penarik Marwanto, dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan, karena desa ini sebagai salah satu desa terbaik tingkat provinsi dalam pengelolaan program Pamsimas sehingga desa ini pernah masuk nominasi terbaik dalam pengelolaan program ini di tingkat nasional.
Dari hasil pengelolaan program Pamsimas selama dua tahun berturut-turut menjadi pendapatan asli desa (PADes).
Bahkan hasil pendapatan dari Pamsimas digunakan kembali untuk pembangunan sumur bor dan tower tangki air di wilayah Rukun Tetangga (RT) yang masih kesulitan mendapat air bersih.
"Kita memang serius mengelola Pamsimas ini menjadi sumber PADes, bukan sekedar sumber air bersih bagi warga saja," ujarnya pula.
Ia mengatakan, sebelum ada program Pamsimas di desanya, warga setempat masih memanfaatkan anak sungai sebagai sumber air untuk kebutuhan sehari-hari dengan cara turun langsung ke sungai atau dengan sistem sedot menggunakan pompa air.
Namun setelah ada sumber air dari Pamsimas, mayoritas warga lebih mudah mendapatkan air bersih yang dialirkan melalui pipa jaringan dari tower tangki Pamsimas ke rumah warga.
"Setiap jaringan ke rumah itu kita pasang meteran, ada iuran yang mesti dibayar. Hitungannya kubikasi pemakaian air seperti manajemen PDAM dan Alhamdulillah masyarakat tidak keberatan, dan sejauh ini berjalan lancar," ujarnya.
Ia menambahkan, tahun 2022 desanya kembali mendapat jatah program Pamsimas dari pemerintah dan pelaksana pembangunannya sudah berjalan dengan penentuan titik nol sejak sepekan yang lalu di RT 2.
Sementara itu, desa ini sejak tahun 2017 mendapatkan program Pamsimas dari pemerintah. Sebanyak empat tower air yang sudah dibangun di desa ini dan rencananya desa ini akan menambah satu tower tahun ini.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko Haryanto mendukung Desa Marga Mukti memanfaatkan program Pamsimas ini selain untuk menyediakan air bersih dan air yang siap saji.
Ia berharap, Desa Marga Mukti dapat menjadi percontohan bagi desa lain dalam pengelolaan program Pamsimas ini.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
"Alhamdulillah Pamsimas di Desa Marga Mukti sebagai salah satu desa terbaik di Provinsi Bengkulu dalam pengelolaan program Pamsimas. Program Pamsimas di desa selain menyediakan air mentah dan siap minum untuk dijual kepada masyarakat," kata Kepala Desa Marga Mukti, Kecamatan Penarik Marwanto, dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu.
Ia mengatakan, karena desa ini sebagai salah satu desa terbaik tingkat provinsi dalam pengelolaan program Pamsimas sehingga desa ini pernah masuk nominasi terbaik dalam pengelolaan program ini di tingkat nasional.
Dari hasil pengelolaan program Pamsimas selama dua tahun berturut-turut menjadi pendapatan asli desa (PADes).
Bahkan hasil pendapatan dari Pamsimas digunakan kembali untuk pembangunan sumur bor dan tower tangki air di wilayah Rukun Tetangga (RT) yang masih kesulitan mendapat air bersih.
"Kita memang serius mengelola Pamsimas ini menjadi sumber PADes, bukan sekedar sumber air bersih bagi warga saja," ujarnya pula.
Ia mengatakan, sebelum ada program Pamsimas di desanya, warga setempat masih memanfaatkan anak sungai sebagai sumber air untuk kebutuhan sehari-hari dengan cara turun langsung ke sungai atau dengan sistem sedot menggunakan pompa air.
Namun setelah ada sumber air dari Pamsimas, mayoritas warga lebih mudah mendapatkan air bersih yang dialirkan melalui pipa jaringan dari tower tangki Pamsimas ke rumah warga.
"Setiap jaringan ke rumah itu kita pasang meteran, ada iuran yang mesti dibayar. Hitungannya kubikasi pemakaian air seperti manajemen PDAM dan Alhamdulillah masyarakat tidak keberatan, dan sejauh ini berjalan lancar," ujarnya.
Ia menambahkan, tahun 2022 desanya kembali mendapat jatah program Pamsimas dari pemerintah dan pelaksana pembangunannya sudah berjalan dengan penentuan titik nol sejak sepekan yang lalu di RT 2.
Sementara itu, desa ini sejak tahun 2017 mendapatkan program Pamsimas dari pemerintah. Sebanyak empat tower air yang sudah dibangun di desa ini dan rencananya desa ini akan menambah satu tower tahun ini.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko Haryanto mendukung Desa Marga Mukti memanfaatkan program Pamsimas ini selain untuk menyediakan air bersih dan air yang siap saji.
Ia berharap, Desa Marga Mukti dapat menjadi percontohan bagi desa lain dalam pengelolaan program Pamsimas ini.***1***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022