Ketua DPRD Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Ali Saftaini mengikuti rapat koordinasi lintas sektoral dalam upaya penanggulangan penyakit potensial KLB DBD di aula pertemuan Bapelitbangda, Selasa. 

Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Kabupaten Mukomuko Ali Saftaini bersama Wakil Bupati Mukomuko Wasri, Sekda Abdiyanto, dan perwakilan Polres Mukomuko memimpin rapat koordinasi lintas sektoral dalam upaya penanggulangan penyakit potensial KLB DBD. 

"Ada empat langkah yang disepakati dalam rakor lintas sektoral ini, yakni pembentukan kelompok kerja operasional pembinaan (Pokjanal), gerakan satu rumah satu jumantik, gerakan Jumat bersih, dan fogging," kata Ketua DPRD Mukomuko Ali Saftaini di Mukomuko, Selasa. 

Ali Saftaini menyarankan, sebaiknya empat langkah dalam upaya penanggulangan penyakit potensial KLB DBD dilaksanakan oleh sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), selanjutnya mereka yang bertanggung jawab untuk melaksanakannya. 

Ia menyebutkan, seperti misalnya pembentukan kelompok kerja operasional pembinaan DBD mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, kelurahan, dan desa diserahkan kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Mukomuko.

Kemudian gerakan satu rumah satu jumantik diserahkan kepada Dinas Kesehatan melalui puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.

Kemudian gerakan jumat bersih secara serentak setiap hari Jumat di seluruh wilayah dalam rangka pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dikoordinir oleh Dinas Lingkungan Hidup Mukomuko. 

Sedangkan pelayanan fogging atau pengasapan di lokasi yang ditemukan ada warga di daerah ini yang positif DBD guna mencegah penyebaran penyakit tersebut tetap menjadi tugas Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko. 

Lebih lanjut, Ali Saftaini mengapresiasi pemerintah daerah setempat yang melakukan tindakan cepat dalam menanggulangi penyakit DBD di daerah ini. (Adv)

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024