Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu menyatakan telah membuat usulan anggaran perbaikan jalan provinsi di wilayah Kabupaten Rejang Lebong yang rusak akibat diterjang tanah longsor belum lama ini.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu Herwan Antoni saat berada di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan sejumlah titik di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumatera Selatan, dan Jalan Lintas Curup-Muara Aman (Lebong) mengalami longsor akibat pengaruh cuaca ektrem yang terjadi di wilayah itu.

"Untuk daerah-daerah longsor terutama yang berada di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumsel, terutama jalan provinsi sudah kita lakukan supervisi, tim sudah turun dan sudah diusulkan untuk diperbaiki," kata dia.

Dia menjelaskan, usulan perbaikan jalan provinsi yang rusak akibat terkena bencana alam ini telah dimasukkan dalam penyusunan APBD Provinsi Bengkulu 2025.

Pihak BPBD Provinsi Bengkulu, kata Herwan Antoni, beberapa minggu lalu bersama dengan Dinas PUPR Provinsi Bengkulu sudah melakukan krosscek terutama di Jalan Sindang Dataran yang mengalami longsor dan nyaris putus akan segera dilakukan perbaikan dengan melakukan pemasangan bronjong bantuan dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII.

"Khusus jalan provinsi mulai dari Simpang Beringin III hingga ke wilayah Kecamatan Sindang Dataran termasuk juga jalan provinsi dari Curup-Muara Aman, pada beberapa titik sudah diusulkan untuk mendapat hibah dari BNPB namun belum terealisasi," terangnya.

Untuk proposal usulan perbaikan jalan yang terkena longsor ke BNPB itu sendiri, tambah dia, telah mereka ajukan kembali karena perbaikannya membutuhkan anggaran yang cukup besar.

Dia berharap, usulan dana hibah ke BNPB ini bisa dikabulkan sehingga nantinya bisa memperbaiki jalan penghubung antar kabupaten di wilayah itu yang kini penanganannya baru sebatas darurat saja.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024