Perth (Antara/Reuters) - Perdana Menteri Australia Julia Girard pada Minggu meminta penjelasan Malaysia atas tindakan mendeportasi senator asal negeri Kanguru yang datang untuk menghadiri diskusi soal reformasi pemilihan umum.
Malaysia pada Sabtu menolak kedatangan senator independen Nick Xenophon. Petugas imigrasi mengatakan bahwa penolakan tersebut diputuskan karena Xenophon terlibat dalam demonstrasi yang menuntut reformasi pemilu di Malaysia tahun lalu.
Pemerintah Malaysia akan menghadapi pemilihan umum, yang diperkirakan merupakan yang terketat selama sejarah kemerdekaan mantan koloni Inggris itu, dalam beberapa bulan ke depan.
"Kami telah mengirimkan bantuan diplomatik untuk mewakili Xenophon, bukan hanya dalam soal penahanan dia, tetapi juga agar diizinkan masuk ke Malaysia," kata Gillard kepada wartawan di Melbourne.
'Namun usaha itu tidak berhasil. Kami akan terus meminta penjelasan dari pemerintah Malaysia mengenai hal ini," kata dia.
Sebelumnya, Xenophon adalah anggota dari delegasi tidak resmi untuk mendiskusikan pemilu Malaysia yang akan datang dengan pihak pemerintah, kelompok oposisi, penegak hukum dan juga komisi pemilu. Tiga anggota delegasi lain membatalkan perjalanan setelah Xenophon ditahan sesampai di Kuala Lumpur.
Xenophon mengatakan, dia ditahan karena dianggap merupakan "pengancam keamanan". Pemerintah Malaysia menyatakan, dia telah melanggar undang-undang dalam kunjungan sebelumnya.
Pada April tahun lalu, Xenophon diundang datang ke Malaysia oleh pemimpin kelompok oposisi Anwar Ibrahim dan melihat secara langsung demonstrasi yang berakhir ricuh. Xenophon kemudian mengkritik penanganan demonstrasi dari pihak pemerintah.
Anwar, yang merupakan mantan wakil perdana menteri, menulis dalam blog pribadi pada Sabtu bahwa Perdana Menteri Najib Razak tidak seharusnya memperlakukan pengunjung sebagai "musuh negara" hanya karena pengunjung tersebut mengkritik partai United Malays National Organization (UMNO).
"Memang benar Xenophon telah meragukan keadilan dan kebersihan pemilu yang akan datang, namun dia tidak pernah melanggar undang-undang tertulis ataupun melakukan tindakan yang dapat mengancam masyarakat kita," tulis Anwar.
Razak harus mengadakan pemilu pada akhir April dan kelompok oposisi mempunyai peluang yang besar untuk menggulingkan UMNO yang sudah berkuasa selama 56 tahun. (Antara)
Australia minta penjelasan Malaysia terkait deportasi senator
Minggu, 17 Februari 2013 15:17 WIB 769